OtoRace.id - Usai meraih kemenangan pertamanya di MotoGP secara pribadi dan juga untuk KTM, Brad Binder optimis tatap MotoGP Stiria 2020 akhir pekan ini (23/8).
Pada seri MotoGP Austria di sirkuit Red Bull Ring pekan lalu, Brad Binder memang tidak begitu apik sejak hari Jumat.
Bahkan pembalap asal Afrika Selatan itu harus memulai lomba dari grid ke-17.
Namun bisa menyelesaikan lomba di posisi ke-4 dan menyelamatkan muka KTM di negara asalnya.
Baca Juga: Sedang Kompetitif di MotoGP, Tahu Gak Singkatan KTM Itu Apa?
Sebab KTM belum pernah lima besar tiap MotoGP Austria, meskipun target mereka pekan lalu adalah meraih podium pertama.
"Red Bull Ring adalah salah satu sirkuit yang tersulit bagi saya, bahkan sejak di Moto2," ujar Brad Binder.
"Setelah balapan kembali dimulai usai insiden lalu, saya bisa meraih banyak posisi dan mendahului banyak pembalap," sambungnya dilansir OtoRace.id dari Paddock GP.
"Ternyata caranya adalah tidak memaksa terlalu keras saat mengerem dan biarkan motor melaju di setiap tikungan, meski ban sudah tergerus, motor akan tetap stabil, sepertinya Pol Espargaro harus mencobanya," seloroh Brad Binder.
Baca Juga: Resmi! Marc Marquez Tidak Balap di MotoGP Stiria 2020, Stefan Bradl Kembali Ambil Alih
Baca Juga: Valentino Rossi Tak Percaya Omongan Johann Zarco Soal Crash MotoGP Austria
Apa yang diucapkan Brad Binder ini memang berdasarkan kesalahan yang dilakukan seniornya, Pol Espargaro.
Pembalap asal Spanyol itu melebar dan memaksa untuk kembali ke racing line dengan segera sampai menabrak Miguel Oliveira (Red Bull KTM Tech3).
Mirip seperti kejadian di MotoGP Ceko, alhasil Pol Espargaro kembali tidak menyelesaikan lomba lagi.
Insiden ini membuat Miguel Oliveira marah-marah dan saling sindir dengan Pol Espargaro di media sosial.
Wah, padahal sama-sama pembalap KTM loh!
Baca Juga: Terjadi Crash Parah, Red Bull Ring MotoGP Austria Dapat Kritikan Pedas