OtoRace.id - Kubu LCR Honda saat ini sedang menjadi ujung tombak Honda Racing Corporation (HRC) usai melalui 5 seri yang buruk.
Tak ada Marc Marquez di Repsol Honda Team yang notabene tim Pabrikan, mengandalkan Alex Marquez dan Stefan Bradl tidak bisa berbuat banyak untuk bersaing.
Honda RC213V 2020 yang digunakan Cal Crutchlow (LCR Honda Castrol) pun tidak bisa bersaing di papan atas.
Hanya Takaaki Nakagami (LCR Honda Idemitsu) yang bisa konsisten di lima besar, meski menggunakan Honda RC213V versi 2019.
Baca Juga: Jack Miller Bilang Marc Marquez Cedera Karena Terlalu Agresif
Masalah hasil dan pemilihan motor ini yang memunculkan ketegangan dalam internal LCR Honda.
Baik Cal Crutchlow dan Takaaki Nakagami saling peran dingin karena masalah sulit yang dihadapi Honda, tetapi dibebankan pada timnya ini.
"Menurut saya, Takaaki Nakagami yang sudah masuk tahun ketiga memang ingin membuktkan kalau dirinya yang terbaik," kata Cal Crutchlow dilansir dari Paddock GP.
"Tapi dia mengubah gaya balap dengan meniru Marc Marquez, sama-sama membebani gaya balap di ban belakang. Kencang, tapi tidak efektif," sindir pembalap asal Inggris itu.