OtoRace.id - Fransesco Bagnaia optimis untuk menghadapi jalannya race MotoGP Emilia Romagna 2020 pekan ini di sirkuit Misano (20/9).
Peraih podium dua di MotoGP San Marino 2020 pekan lalu ini enggak takut dengan dominasi para pembalap KTM yang tampil kuat di sesi FP2 MotoGP Emilia Romagna 2020 (18/9).
Justru, Pecco sapaan akrab Fransesco Bagnaia lebih ingin mendekati bestlap serta kecepatan milik para pembalap Yamaha dan Suzuki.
Ada alasan khusus mengapa murid Valentino Rossi di VR46 Riders Academy ini tak khawatir dengan performa KTM, terutama setelah Brad Binder memuncaki hasil FP2 MotoGP Emilia Romagna 2020.
Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2020: Brad Binder Sebut Era MotoGP Sudah Berubah Besar
"Tentu saja Yamaha hari ini (Jumat;red) menjadi luar biasa dengan kecepatannya, Fabio (Fabio Quartararo; red) dan pembalap Yamaha lainnya sangat cepat. Begitu juga kami," ucap Pecco dilansir OtoRace.id dari MotoGP.com.
Dengan begitu, menurutnya Ducati juga sudah mendekati kecepatan Yamaha.
"Saya rasa, saat ini, saya, Suzuki dan Yamaha adalah yang terkuat dengan kecepatan," bilang pembalap Pramac Racing Ducati ini.
Maksudnya di sini adalah kecepatan motor dengan simulasi balap, bukan hanya cepat dalam kondisi time attack.
Baca Juga: Andi Gilang Terkendala Suhu Udara dan Angin Saat Melambat di FP2 Moto2 Emilia Romagna
"Tentu saja KTM membuat laptime yang bagus bersama para pembalap mereka. Tetapi, mereka selalu melakukan time attack di hari Jumat," jelas Fransesco Bagnaia.
Strategi yang dilakukan KTM itu, menurutnya sangat berbeda dengan apa yang dilakukan tim-nya dan bahkan pembalap Yamaha.
"Jika kamu melihat saya, kami melakukan putaran dengan ban sudah terpakai (used tire; red), lihat apa yang terjadi nanti. Tapi saya rasa, saat ini Suzuki, Yamaha dan kami sangatlah kuat," pungkas Pecco.
Memang, jika dilihat dari apa yang dilakukan Pecco dan tim Pramac Racing, mereka lebih banyak mencari pace alias kecepatan balap dengan ban used tire.
Langkah ini dilakukan untuk mencari setingan ketika balap nantinya, sehingga dirinya mendapatkan data lebih tentang performa ban balap.
Jika di seri MotoGP San Marino Pecco menggunakan ban belakang soft, maka ada kemungkinan dirinya akan mencoba menggunakan ban belakang medium di MotoGP Emilia Romagna 2020.