OtoRace.id - Maverick Vinales akan memulai balap MotoGP Prancis 2020 dari posisi 5 alias baris kedua (11/10).
Tentunya, posisi ini tidaklah terlalu buruk jika dibandingkan dengan dua pembalap Yamaha lainnya seperti Valentino Rossi dan Franco Morbidelli.
Valentino Rossi harus start dari posisi 10, sedangkan Franco Morbidelli start dari posisi 11.
Meski start dari posisi 5 di MotoGP Prancis 2020, namun Maverick Vinales terkesan sudah lempar handuk putih dulu sebelum balap dimulai.
Baca Juga: Panas! Joan Mir Dibikin Emosi dengan Kelakuan Maverick Vinales di FP2 MotoGP Prancis 2020
Seperti diketahui, handuk putih seolah menandakan menyerah loh, layaknya pelatih tinju melempar handuk putih ke dalam ring tinju jika pertarungan minta untuk dihentikan alias menyerah.
Nah, dari apa yang diucapkan Maverick Vinales di sesi jumpa pers pasca kualifikasi MotoGP Prancis 2020, Sabtu (10/10), seolah tak jauh beda dengan lemparan handuk putih.
"Saya rasa menjadi masalah untuk balap, karena kami kembali berada di sekitar Ducati dan KTM. Jadi, sulit untuk mendapatkan jawaban tentang itu," jelas Vinales dilansir dari MotoGP.com.
Apa yang dirasakan Vinales ini tak jauh berbeda dengan MotoGP Catalunya 2020 ketika selepas start dirinya berada di grup tengah, diantara KTM dan Ducati.