Baca Juga: Beda Lagi! Jangan Salah, Ini Dia Jadwal MotoGP Aragon 2020 Pekan Ini
“Rasio full custom 6 speed, tapi yang dipakai cukup 4 speed aja kalau untuk Sentul kecil," buka Firman Ramdhani, salah satu mekanik Racetech.
"Rasionya ini lebih berat, final gear kemarin Adit pakai gir depan 13 mata belakangnya 50 mata,” tunjuknya.
Sedangkan pada piston tidak hanya bermain pada sudut kubah dengan kompresi 14:1 dan otak-atik pada bagian head dan paking blok saja.
Tak hanya piston, klep UMA Racing ukuran 22 mm untuk in dan 19 mm untuk ex ini juga plug and play.
Baca Juga: Lewis Hamilton Dicibir Raih Kemenangan ke-91 Berkat Mobil Mercedes, Toto Wolff Beri Pembelaan
“Jadi kalaupun mesin trouble, gak bingung nyari tukang bubut saat di lapangan. Ganti part bisa langsung,” terang Firman.
“Per klep pakai merek Racetech buatan Australia, yang ini pakai panjang 35 mm lift bisa sampai 10 mm," lanjutnya.
Noken as durasi in 279° lift 8,7 mm, ex 282° lift ex 8,9 mm supaya tenaga terus terisi.
Bagian mesin bawah juga ada upgrade, seperti pakai per kopling B’Pro yang lebih keras dan penggunaan magnet custom.