OtoRace.id - Suhu udara yang dingin di sirkuit Aragon, Spanyol (16/10) memang menjadi momok semua pembalap di ajang MotoGP Aragon 2020.
Hal ini karena suhu yang rendah berdampak pada kinerja daya cengkeram ban.
Tanpa suhu yang optimal, ban jadi terasa licin dan berpengaruh pada catatan waktu setiap pembalap.
Masalah ini dipahami benar oleh Andrea Dovizioso yang tidak bisa tampil impresif pada dua sesi latihan MotoGP Aragon kemarin.
Baca Juga: Yamaha Buat Keputusan Yang Bisa Bikin Jorge Lorenzo Patah Hati?
Pembalap Ducati Team itu terus berada di luar 10 besar, bahkan tertinggal dari para pembalap Yamaha yang mendominasi.
"Ban terasa sangat licin dan menjadi waktu latihan yang sulit bagi kami, meski Yamaha cukup bisa menaklukan kondisi sulit ini," kata Andrea Dovizioso.
"Angin yang kencang juga menghambat laju kami, sehingga balapan di kondisi seperti ini tidak akan memungkinkan," sambungnya dikutip dari Paddock GP.
"Waktu balapan diundur satu jam, sehingga ada harapan di kondisi yang lebih hangat. Jika bisa lebih optimal, maka saya yakin bisa masuk ke barisan depan usai kualifikasi," tambah Andrea Dovizioso.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Aragon 2020: Maverick Vinales Masih Tercepat, Pasukan Inline 4 Lebih Unggul