Takut Senasib Seperti Pembalap Ini, Francesco Bagnaia Pilih Tidak Pulang Setelah MotoGP Aragon

Nur Pramudito - Senin, 19 Oktober 2020 | 19:30 WIB

Takus senasib seperti pembalap Ini,Alasan Francesco Bagnaia tidak pulang ke rumah setelah MotoGP Aragon 2020 (Nur Pramudito - )

Padahal, Tony Arbolino sudah dinyatakan negatif Covid-19 sebelum MotoGP Aragon.

MotoGP.com
Pembalap tim Snipers di kelas Moto3, Tony Arbolino yang harus absen di MotoGP Aragon meski negatif Covid-19

"Tony Arbolino situasi yang paling serius. Bahkan dia tidak positif tapi harus dikarantina di Aragon," lanjut Bagnaia.

"Jelas, karena dia berada satu pesawat dengan orang yang dinyatakan positif Covid-19. Aku menyadari aku agak berlebihan, tapi aku selalu mencoba menghindari situasi seperti ini," sambungnya.

Sesuai protokol kesehatan negara Spanyol, karena terlibat kontak atau berada di dekat orang yang positif Covid-19, Tony Arbolino harus dikarantina 10 hari meski dinyatakan negatif.

Baca Juga: Alex Marquez Kembali Raih Podium di MotoGP Aragon 2020, Jorge Lorenzo Komentar Begini

"Aku juga tak yakin bisa naik jet pribadi untuk balapan selanjutnya karena biayanya tinggi, itu yang saat ini tidak bisa kami lakukan sekarang," tutupnya.

Pada MotoGP Aragon 2020, Bagnaia gagal finis usai terjatuh di tikungan pertama.

 
 
 
View this post on Instagram

WAAHH... Pada saat sesi kualifikasi Andrea Dovizioso marah sampai melempar sarung tangan miliknya ke dinding pit... . - Simak berita seputar balap di website OtoRace.id (klik link di bio) - #motogp #worldchampion #valentinorossi #vr46 #rossifumi #marcmarquez #marcmarquez93 #jorgelorenzo #jorgelorenzo99 #andreadovizioso #motogp2020 #alexrins #yamaha #honda #suzuki #monsterenergy #redbull #oneheart #semakindidepan #missionwinnow #danilopetrucci #rossi #motorplus #gridoto #otorace #otoraceid #stayathome #dirumahaja #berbagicerita #ngopreksantuy

A post shared by Otorace (@otorace.1d) on