OtoRace.id - F1 kembali ke Portugal sejak terakhir kali digelar di sana pada tahun 1996.
Namun saat itu masih menggunakan sirkuit Estoril dan kini F1 Portugal kembali digelar di sirkuit Portimao.
Pada sesi latihan pertama (FP1) F1 Portugal (23/10) menjadi masa adaptasi setiap pembalap untuk mengenal sirkuit Portimao lebih jauh.
Pilihan ban menjadi yang paling sulit, karena tidak ada data yang ideal digunakan di sirkuit Portimao.
Meski demikian para pembalap menyukai karakter tikungan sirkuit yang cepat, trek lurus yang tidak terlalu panjang dan layout yang naik-turun khas perbukitan.
Salah satunya Sebastian Vettel yang berharap sirkuit Portimao dipertahankan untuk tetap menggelar F1 Portugal tahun depan.
Terlebih setelah pembalap Scuderia Ferrari F1 Team dan rekan setimnya, Charles Leclerc punya hasil bagus di sesi latihan bebas Jumat.
"Awalnya sangat licin karena sirkuit ini baru diaspal ulang, sehingga banyak adaptasi yang dilakukan selain mengenal racing line," kata Sebastian Vettel.
Baca Juga: Crash di FP1 MotoGP Teruel 2020, Alex Marquez: Saya Tidak Ingin Menghancurkan Motor Lainnya
"Pada hari pertama di sirkuit Portimao, saya langsung suka dengan karakternya karena cocok dengan gaya balap saya," sambungnya dikutip dari GP Fans.
"Tapi layout sirkuit ini sangat menantang, F1 tidak salah memilih sirkuit Portimao untuk musim ini dan saya harap dipertahankan untuk musim depan," tambah Sebastian Vettel.
Pemegang 4 gelar juara dunia ini mantapkan pilihan ban kompon medium yang ideal untuk FP3 dan akan full menggunakan kompon lunak.
Asalkan suhu ban kompon lunak itu berada di suhu yang ideal agar tidak membuat ban kian abrasi.