OtoRace.id - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales cuma bisa finis di posisi ke-7 pada balapan MotoGP Teruel 2020.
Maverick Vinales mengawali balapan di siruit Aragon tersebut dari posisi keempat.
Namun, para pembalap Yamaha cukup kesulitan di MotoGP Teruel 2020.
Meski Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) bisa keluar menjadi pemenang, pembalap Yamaha lainnya tetap kesulitan.
Baca Juga: Alex Rins Ungkap Penyebab Dirinya Kesulitan Mengejar Franco Morbidelli di MotoGP Teruel 2020
Maverick Vinales cuma finis ke-7, diikuti Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) di posisi ke-8.
Hasil di MotoGP Teruel 2020 tetap membuat Vinales merasa cukup puas.
"Saya biasanya tampil baik menggunakan ban soft, jadi saya pikir tidak akan ada masalah," kata Vinales dilansir OtoRace.id dari YamahaMotoGP.
"Namun, di MotoGP Teruel saya tidak punya grip sama sekali setelah tiga lap," sambung Vinales.
Baca Juga: Alex Marquez Terjatuh pada Balapan MotoGP Teruel 2020, Ini Dia Nasihat Marc Marquez
Selanjutnya, Vinales mengatakan performa kedua bannya terus menurun dan dirinya tidak bisa melakukan apa-apa.
Vinales pun mengungkap satu hal positif dari balapan MotoGP Teruel 2020.
"Satu-satunya hal positif adalah saya finis di depan Fabio Quartararo, pembalap Yamaha dengan peringkat tertinggi di klasemen," jelas Vinales.
Kini, Vinales masih berada di peringkat ketiga klasemen MotoGP dengan 118 poin, di bawah Joan Mir 137 poin dan Fabio Quartararo 123 poin.