OtoRace.id - Andrea Dovizioso di musim MotoGP 2020 memang menjalani musim yang tidak begitu baik.
Dibandingkan tiga tahun lalu, pembalap Ducati Team itu tidak lagi bersaing untuk gelar juara dunia sampai penghujung musim.
Bahkan kini Andrea Dovizioso berada di peringkat 6 klasemen sementara, meskipun masih ada kans tipis untuk bisa jadi runner-up musim ini.
"Tahun ini kami punya motor yang baik, tetapi tidak bisa memanfaatkannya dengan baik," kata Andrea Dovizioso dikutip dari Paddock GP.
Baca Juga: Jangan Khawatir, di Final MotoGP Portugal Masih Memperebutkan Tiga Gelar Ini
"Tidak seperti tahun 2018 saat Ducati punya motor yang sangat baik dan membuat saya bertahan cukup lama di peringkat pertama klasemen," imbuhnya.
Terlebih Andrea Dovizioso akan hengkang dari Ducati selepas MotoGP Portugal 2020.
Menurutnya ia kurang baik melakukan perpisahan dengan tim yang sudah memberikannya banyak kemenangan di MotoGP.
Alhasil pembalap asal Italia itu berniat untuk menjadi pemenang MotoGP Portugal 2020 untuk membawa Ducati menang juara dunia pabrikan.
Hal ini karena Ducati dan Suzuki sama-sama mempunya 201 point di klasemen pabrikan.
Hanya saja Suzuki di peringkat pertama karena pembalapnya lebih sering meraih kemenangan.
"Saya ingin memberikannya dengan kemenangan sebagai hadiah perpisahan. Saya rasa itu akan jadi hadiah penutup yang manis," pungkas Dovi.
Tim pabrikan Ducati akan diisi oleh Francesco Bagnaia dan Jack Miller musim depan.
Baca Juga: Tim Racing Point Ungkap Alasan Lance Stroll Gagal Menang di F1 Turki 2020
Lalu di tim satelit, Pramac Racing akan ada Johann Zarco juga Jorge Martin, dan di Avintia Racing ada Enea Bastianini juga Luca Marini.