Andi Gilang Balapan di Moto3 2021, Ini Target dan Persiapannya

Didit Abdillah - Minggu, 13 Desember 2020 | 12:18 WIB

Andi Gilang saat menyesuaikan posisi riding dengan Honda NSF250RW yang digunakan untuk Moto3 (Didit Abdillah - )

OtoRace.id - Pada tahun 2021, pembalap Indonesia, Andi 'Gilang' Farid Izdihar masih tetap bernaung di Honda Team Asia

Namun Andi Gilang tidak di Moto2, melainkan akan berkiprah di Moto3, bertukar tempat dengan pembalap asal Jepang, Ai Ogura. 

Dalam Honda Motorsport Announcement Day (10/12), Hiroshi Aoyama selaku Manajer Honda Team Asia menyatakan alasan pertukaran posisi itu. 

Hiroshi Aoyama menyebut kalau Honda Team Asia sudah melakukan analisa atas gaya balap dan tinggi badan Andi Gilang lebih cocok untuk motor yang lebih kecil, yaitu Moto3. 

Baca Juga: Hasil Kualifikasi F1 Abu Dhabi 2020: Max Verstappen Singkirkan Lewis Hamilton Dari Pole Position

Sedangkan gaya balap Ai Ogura lebih cocok dengan motor Moto2 juga karena tinggi badannya yang mumpuni. 

Tak pelak, Andi Gilang harus melakukan persiapan yang lebih tinggi untuk kembali membesut Honda NSF250RW yang terakhir kali ia gunakan di CEV Moto3 2017. 

"Saat pertama kali pakai motor Moto3 rasanya kecil dan memang jauh lebih pelan, juga mudah dikendalikan, tetapi butuh waktu untuk menyesuaian diri," kata Andi Gilang yang baru menikahi Syifa Putri (11/12). 

"Selama tes di Portimao, saya melakukan hampir 100 lap dan dari lap pertama saya butuh waktu untuk adaptasi, sampai akhirnya saya bisa tahu apa saja yang butuh saya tingkatkan," lanjut pembalap 23 tahun itu. 

Baca Juga: Bukannya Takut, Begini Reaksi Kimi Raikkonen Usai Mobilnya Terbakar di Hari Pertama F1 Abu Dhabi 2020

Baca Juga: Hasil FP3 F1 Abu Dhabi 2020: Max Verstappen Kokoh Tercepat, Duo Mercedes Tercecer

"Tujuan saya untuk selalu meraih point dan mendapatkan yang terbaik untuk jadi 100% siap untuk musim depan," tambah Andi Gilang. 

Pembalap asal Bulukumba, Sulsel itu memang lebih kompetitif jika sewaktu balapan di CEV Moto3. 

Terlebih pengalamannya dengan motor Moto2 memang terbilang minim saat di tahun 2019 hanya wildcard beberapa seri di CEV Moto2 dan juga satu seri di Moto2 World Grand Prix saat menggantikan Dimas Ekky Pratama. 

Baca Juga: Ducati Buka-bukaan, Sudah Tidak Sepaham dengan Andrea Dovizisio Sejak MotoGP 2019, Ini Penjelasannya

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Otorace (@otorace.1d)