OtoRace.id - Tahun depan Luca Marini akan menjalani musim debutnya di MotoGP.
Di bawah nama SKY Racing Team Avintia VR46, Luca Marini akan membesut Ducati Desmosedici GP20.
Untuk memulai musim debutnya di kasta balap motor tertinggi, Luca Marini pun bertanya kepada banyak pembalap yang ia kenal di MotoGP.
Seperti seniornya dari VR46 Academy, Francesco Bagnaia (Ducati team) dan Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT).
Baca Juga: Muncul di Acara Honda Racing Thanks Day, Andi Gilang Mengaku Kehilangan Motivasi Karena Hal Ini
"Sejak saya dikabarkan akan naik ke MotoGP, saya langsung bertanya banyak hal dengan Francesco Bagnaia, dia yang terdekat denganku di akademi," ujar Luca Marini.
"Bagaimana cara membaca data telemetri, bagaimana karakter motor Ducati, juga bagaimana karakter ban," lanjutnya dikutip dari Paddock GP.
"Dari segi bentuk motor, mungkin tidak banyak perbedaan dengan Moto2 Triumph. Hanya saja pasti lebih bertenaga," tambahnya.
Bertanya dengan Franco Morbidelli karena ia sudah tiga tahun di MotoGP, sehingga dinilai lebih berpengalaman.
Baca Juga: Digusur Adik Valetino Rossi dari MotoGP, Bagaimana Nasib Tito Rabat Sekarang?
Baca Juga: Flashback! Keganasan Valentino Rossi Muda di Lintasan MotoGP, Pembalap Jepang Jadi Korban
Terlebih ia menjadi runner-up MotoGP 2020 usai tampil konsisten di paruh musim kedua.
Sedangkan Luca Marini justru tidak banyak bertanya dengan kakak tirinya, Valentino Rossi.
Hanya sesekali ia bertanya lantaran kesibukan dari The Doctor, sehingga tidak banyak hal yang ia utarakan.
"Saya mengurangi bertanya dengan Valentino Rossi tahun lalu karena ia sedang banyak pikiran akan kontrak barunya dan musim balapnya," ujar Marini.
Baca Juga: Sah! Bambang Soesatyo Resmi Jadi Ketua Umum IMI Pusat Periode 2020-2024
"Saya harap saya juga bisa lepas dari bayang-bayangnya, karena itu cukup membebaniku dan Vale," pungkasnya.