OtoRace.id - Alami cedera parah dan gagal meraih juara dunia MotoGP 2020, Marc Marquez kualat dengan Valentino Rossi?
Mantan pembalap asal Italia, Loris Reggiani, mempunyai pandangan unik soal kegagalan Marc Marquez meraih juara dunia MotoGP 2020.
Seperti diketahui, Pembalap Repsol Honda tersebut bergulat dengan cedera sepanjang MotoGP 2020.
Cedera panjang tersebut membuat Marc Marquez harus absen hampir di semua seri MotoGP 2020 hingga akhirnya membuatnya gagal mempertahankan gelar juara dunia.
Baca Juga: Ditinggal Davide Brivio Setelah Juara Dunia, Ini Janji dan Tekad Suzuki di MotoGP 2021
Tak hanya itu, hasil tersebut membuatnya gagal menyamai pencapaian rider kawakan Valentino Rossi yang telah mengoleksi total sembilan gelar.
Situasi genting yang dialami Marc Marquez ini ternyata mendapat perhatian dari mantan pembalap kelas 250 cc, Loris Reggiani.
Loris Reggiani menilai nasib apes yang dialami Marquez musim lalu karena kualat dengan Valentino Rossi.
Sebelumnya, pada MotoGP 2015, pembalap asal Spanyol itu menyebut Rossi tidak perlu memenangi gelar.
Baca Juga: Dikritik Bertubi-tubi, Bos Ducati Berikan Jawaban Menohok Untuk Andrea Dovizioso
Reggiani lantas mengklaim bahwa Marc Marquez mendapatkan karma karena ucapannya tersebut.
"Pada tahun 2015, Marc Marquez memutuskan bahwa Rossi tidak perlu memenangkan gelar dan ia telah membuatnya gagal," kata Reggiani dikutip OtoRace.id dari Tuttomotoriweb.
"Pada tahun 2020, ia seharusnya memenangkan gelar juara dunia yang membuatnya punya catatan sama seperti Valentino, tapi...Karma...," lanjut pembalap yang juga runner-up kelas 125cc 1981 tersebut.
Komentar Reggiani ini sontak menjadi perbincangan hangat jagat balap motor dunia.
Baca Juga: Jarang yang Tahu, Ini Komponen Paling Ringan Namun Bekerja Paling Berat di Motor MotoGP
Maklum karena Marc Marquez dan Valentino Rossi memang sempat terlibat perseteruan enam musim lalu tepatnya di MotoGP 2015.
Kala itu, Rossi menuding Marquez sengaja membantu Jorge Lorenzo agar bisa menjadi juara dunia.
Marquez yang mendengar pernyataan pembalap berjuluk The Doctor itu pun akhirnya naik pitam.
Puncaknya Marquez sengaja bermain-main dengan Rossi pada balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang.
Baca Juga: Wih! Teknisi Data Cantik KTM Dibajak Repsol Honda Untuk Gabung Marc Marquez
Rossi yang terbawa emosi akhirnya dengan sengaja menyenggol kakak dari Alex Marquez itu sampai terjatuh.
Akibat insiden yang dikenal dengan Sepang Clash 2015 itu, Rossi dijatuhi hukuman start paling belakang pada balapan terakhir di Valencia.
Hukuman yang membuatnya kehilangan titel juara dunia MotoGP 2015 yang akhirnya direbut Jorge Lorenzo.
Kegagalan Valentino Rossi kala itu sangat disayangkan, karena seharusnya ia bisa mengecap titel juara dunia ke-10.