OtoRace.id - Memasuki bulan Februari, beberapa ajang balap sudah menyediakan jadwal terbarunya.
Termasuk Kejurnas Gokart EShark ROK Cup yang biasanya sudah memulai kejuaraan.
Namun karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) membuat seri pertama Kejurnas Gokart EShark ROK Cup harus tertunda.
Padahal seharusnya balapan single seater tahap awal ini sudah dimulai pada (6-8/2) pekan depan di Sentul International Karting Circuit (SIKC), Jabar.
Baca Juga: Baru Juara Dunia MotoGP 2020, Joan Mir Siapkan Rencana Pensiun
"Iya seri pertama harus kami tunda karena belum mendapatkan izin dari Bupati Bogor," kata Ade Satyaningtyas, Sekretaris EShark ROK Cup.
"Untuk saat ini belum ada rencana pembatalan seri, hanya ditunda saja," lanjutnya.
"Jadi seri pertama nanti kita usahakan sebelum jadwal seri kedua, atau dibikin double header di minggu yang sama," Ade Satyaningtyas menambahkan.
Seri kedua akan digelar pada tanggal (13-14/3) masih di sirkuit Sentul.
Baca Juga: Berbahaya dan Penuh Risiko, Mengapa Banyak Pembalap MotoGP Latihan Motocross?
Baca Juga: Sirkuit Mandaika Harus Siap, MotoGP Akan Tiru F1 Dalam Hal Penunjang Keamanan Ini
Besar kemungkinan memang akan digelar dua seri dalam satu pekan, sehingga jumlah seri dalam setahun tetap enam balapan.
Tahun lalu pun Kejurnas Gokart EShark ROK Cup hanya berjalan dua seri sebelum masa pandemi Covid-19.
Setelah diberlakukan new normal atau kenormalan baru, hanya berlanjut dua seri dengan status club event.
Baca Juga: Jelang MotoGP 2021, Dorna Sports Sedang Negosiasi Agar Penoton Bisa Hadir Saat Balapan
Tujuannya untuk mencari juara umum dan dilombakan di South Garda, Italia sebagai ROK Cup Grand Final.