OtoRace.id - Tim Mercedes sedang mencari suksesor Lewis Hamilton, ini pembalap yang bakal dipantau di Formula 1 (F1) 2021.
Tim Mercedes memang sudah mengamankan jasa Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas untuk kompetisi F1 2021.
Namun, perburuan tim Mercedes ternyata belum berhenti.
Tim asal Jerman itu sudah memantau pembalap untuk mengisi slot di masa depan.
Baca Juga: Pembalap Baru F1 Asal Jepang, Yuki Tsunoda Senang Duet Dengan Pierre Gasly di Musim Debutnya
Apalagi, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas hanya diikat dengan durasi kontrak satu tahun hingga akhir musim 2021.
Menurut direktur teknis Mercedes, Mike Elliott, George Russell menjadi salah satu pembalap yang masuk dalam daftar pantau.
George Russell adalah pembalap "akademi" Mercedes yang tahun ini bakal menjalani musim ketiga tampil di ajang F1.
Ketertarikan kubu Silver Arrows terhadap pembalap tim Williams Racing itu menguat setelah tampil apik kala menggantikan Lewis Hamilton yang absen pada F1 Sakhir 2020.
Baca Juga: Keren! Tim AlphaTauri Resmi Luncurkan Mobil Terbarunya Untuk F1 2021, Begini Tampilannya
Menurut Mike Elliott, George Russell adalah pembalap ideal yang dapat menggantikan posisi Lewis Hamilton dalam jangka waktu yang panjang.
Mercedes pun berencana untuk memonitor penampilan pembalap 23 tahun itu sepanjang F1 2021 yang akan start dari F1 Bahrain pada 26-28 Maret mendatang.
"Saya rasa semua orang di dalam Mercedes mungkin akan mengikuti perkembangan George bersama Williams," kata Elliott dilansir OtoRace.id dari GPblog.
Meskipun demikian, Elliott memastikan bahwa Mercedes tidak akan begitu saja meninggalkan duet Hamilton dan Bottas.
Baca Juga: Jajal Mobil McLaren Untuk F1 2021, Begini Komentar Daniel Ricciardo
Pasalnya, Mercedes tak ingin kejayaannya selama tujuh musim terakhir runtuh seketika pada F1 2021.
"Ada satu kata bijak dari Niki Lauda, 'Anda tak akan belajar apa pun dari kemenangan karena kekalahanlah yang membuatmu belajar'," tegas Elliott.
Elliot mengatakan reaksi emosional yang ditimbulkan dari sebuat kekalahan jauh lebih kuat untuk ditangani.
"Ketika Anda kalah maka Anda akan berusaha keras untuk mencari jalan keluar," imbuhnya.
Baca Juga: Masih Kurang! Spanyol Akan Bikin Sirkuit Baru Untuk F1 dan MotoGP Senilai Rp 200 Miliar
Meski sudah menang tujuh gelar juara dunia secara beruntun, Elliot merasa tim Mercedes masih akan terus belajar.
"Mengumpulkan banyak hal untuk dipetik pelajaran dan mengubah performa selanjutnya dengan signifikan," ia menjelaskan.
"Namun, saya rasa yang ada di dalam tim Mercedes justru, 'iya kami telah menang tujuh kali tetapi jalan masih sangat panjang menuju kesempurnaan'," tutupnya.