Maverick Vinales Sebut Tes Pramusim MotoGP 2021 Terasa Berat Untuk Yamaha, Ini Alasannya

Nur Pramudito - Sabtu, 6 Maret 2021 | 18:25 WIB

Maverick Vinales mengatakan tes pramusim MotoGP 2021 terasa berat untuk pabrikan Yamaha, ini alasannya (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales sebut test pramusim MotoGP 2021 terasa berat untuk pabrikan Yamaha.

Maverick Vinales memberikan komentar soal tes pramusim MotoGP digelar di trek yang sama seperti seri pembuka MotoGP Qatar

Lantaran pandemi Covid-19, seluruh rangkaian tes pramusim MotoGP 2021 selama lima hari berlokasi di Sirkuit Internasional Losail.

Ditambah, dua balapan pertama MotoGP 2021 juga turut digelar di sana.

Baca Juga: Cuma Bela Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi Siap Ubah Metode Kerja di MotoGP 2021

Pabrikan Yamaha biasanya selalu tampil baik saat tes pramusim MotoGP Qatar, Vinales menilai hal tersebut dapat menutupi masalah M1 yang bakal muncul di sirkuit lain.

Menurut Vinales, Yamaha harus cukup pintar untuk memahami bagaimana dia akan berada di trek berikutnya ketika mengerjakan program uji coba di Qatar.

"Ya, pastinya, karena kami hanya akan tes di satu trek," kata Vinales dikutip OtoRace.id dari Speedweek.

Meski begitu, Vinales mengatakan Qatar punya hal yang istimewa sebagai tempat tes pramusim.

Baca Juga: Selamat! Bakal Jadi Ayah, Maverick Vinales Umumkan Kehamilan Sang Istri Jelang Tes Pramusim MotoGP 2021

"Tetapi Qatar punya hal yang istimewa bahwa dari pukul dua hingga empat, treknya berdebu, jadi tidak ada grip," imbuhnya.

"Kami akan melihat apakah kami dapat mengatasinya, pada jam-jam itu dan melihat apakah kami dapat membuat sesuatu yang jelas untuk sisa musim ini," tegasnya.

Daya cengkeram yang kurang telah menjadi masalah umum bagi rider Yamaha sejak MotoGP beralih dari ban Bridgestone ke Michelin pada 2016.

Salah satu kendala yang menghalangi Vinales, karena dia harus membagi fokusnya pada 2020 untuk pengembangan motor.

Baca Juga: Fabio Quartararo Sudah Tahu Satu Kelemahan Yamaha YZR-M1 2021, Apa Tuh?

Ditambah, Vinales juga menaruh perhatian pada hasil balapannya sendiri.

Alhasil, pembalap berjulukan Top Gun tersebut kerap dibuat kebingungan dalam menentukan arah yang ingin dituju.

Vinales pun berharap kehadiran Cal Crutchlow sebagai test rider Yamaha akan dapat benar-benar membantunya.

MotoGP.com
Cal Crutchlow yakin program ini akan berjalan dengan baik dan dirinya bisa memberikan informasi bermanfaat untuk Yamaha dalam pengembangan YZR-M1

"Saya merasakan hal yang sama dengan Valentino Rossi. Saya pikir dia bisa membuat perbedaan karena bagi saya sebagian besar masalah adalah pada balapan akhir pekan," tutunya.

Baca Juga: Hasil Shakedown Test MotoGP 2021 Qatar: Stefan Bradl Tercepat, Luca Marini Lumayan

Baca Juga: Jelang Tes Pramusim MotoGP 2021, Bos KTM Berharap Danilo Petrucci Berkata Jujur, Soal Apa?

Vinales mengatakan dirinya perlu mencoba banyak perangkat dan saat itu ia kehilangan arah.

"Saya kemudian tidak punya cukup waktu untuk bekerja dengan diri saya sendiri di trek,"

Vinales berharap kehadiran Crutchlow bisa memberikan perbedaan di MotoGP 2021.

"Ia bisa mengatakan, ‘Ya atau tidak'. Ini adalah hal yang paling penting. Menurut saya hal tersebut bagus, jadi saya sangat percaya dengan Cruthclow," pungkas Vinales.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)