OtoRace.id - Valentino Rossi punya hasil kualifikasi yang bagus dengan menempati grid keempat pada balapan MotoGP Qatar di sirkuit Losail (28/3).
Namun setelah balapan, pembalap Petronas Yamaha SRT itu harus puas finish di posisi ke-12 dan membuatnya melorot jauh.
Valentino Rossi sudah kehilangan posisi lima besar pada dua lap awal MotoGP Qatar dan performanya selalu menurun.
Hal ini cukup disesali pembalap 42 tahun itu karena ia berharap setidaknya bisa bersaing untuk podium.
Baca Juga: Berhasil Menang di MotoGP Qatar 2021, Maverick Vinales Ucapkan Terima Kasih Kepada Sosok Ini
"Saya seperti merasakan masalah yang sama seperti hari Jumat, karena ban belakang saya kehilangan daya cengkeram," ujar Valentino Rossi.
"Akhirnya berdampak pada kecepatan motor saya di trek lurus dan di tikungan, sehingga saya terus tertinggal dari barisan depan," lanjutnya dalam rilis Sepang Racing Team.
"Kami berharap lebih pada MotoGP Qatar kedua (4/4) akhir pekan ini karena data saya di hari Sabtu lalu (27/3) itu sangat baik, hanya saja harus lebih baik di ban belakang," The Doctor menambahkan.
Ia berharap bisa bersaing dengan dua pembalap Yamaha pabrikan Monster Energy Yamaha MotoGP, Maverick Vinales dan Fabio Quartararo.
Baca Juga: Hasil Balap F1 Bahrain 2021: Lewis Hamilton Pupuskan Harapan Max Verstappen Untuk Menang
Namun hanya Maverick Vinales yang sangat impresif karena ia konsisten di barisan depan sampai akhirnya memberikan kemenangan.
Tak pelak ini menjadi bekal baik untuk meniru Maverick Vinales dari segi durabilitas ban dan mesin.
"Bukan ingin mencontek, tetapi Maverick Vinales adalah pembalap panutan Yamaha di MotoGP Qatar karena ia bisa konsisten di tiga besar," urai Valentino Rossi.
Yamaha masih punya bekal baik untuk bisa kompetitif di MotoGP Qatar, lawan terbesarnya adalah Ducati.
Para skuat Ducati Desmosedici GP21 masih sangat unggul pada segi top speed di trek lurus dan kecepatan di tikungan.