OtoRace.id - Valentino Rossi secara buka-bukaan mengakui pernah membuat surat cinta untuk Yamaha.
Sudah menjadi rahasia umum jika Valentino Rossi punya hubungan istimewa dengan pabrikan Yamaha.
Membela Yamaha pada 2004, Valentino Rossi seakan tak terpisahkan dari pabrikan berlogo garputala ini.
Hubungan Valentino Rossi dan Yamaha menghasilkan empat gelar juara dunia MotoGP pada 2004, 2005, 2008, dan 2009.
Baca Juga: Valentino Rossi Puji Penampilan Para Pembalap Akademi VR46 di Ajang MotoGP
Oleh karena itu, banyak pihak yang kurang setuju saat Rossi memutuskan hijrah ke Ducati pada MotoGP 2011.
Sebagai tanda perpisahan, Rossi pun menyusun sebuah surat cinta untuk Yamaha yang ditulis dengan tangannya sendiri.
Surat tersebut kemudian dilelangnya di situs e-Bay dan hasilnya disumbangkan Rossi untuk kegiatan amal.
Dikutip OtoRace.id dari Speedweek, Valentino Rossi mengenang kembali pengalaman menulis surat untuk Yamaha.
Baca Juga: Andalkan Pedro Acosta, Bos Red Bull KTM Ajo Sebut Moto3 Seperti Perang Dunia
"Sangat sulit untuk menjabarkan hubungan saya dengan Yamaha hanya dalam beberapa kata," ujar Rossi.
"Saya masih ingat, saat saya baru saja datang ke Yamaha, YZR-M1 adalah motor kelas menengah dengan performa yang payah," ungkap Rossi.
"Saya membantunya tumbuh, berkembang, dan kini Anda dapat melihatnya tersenyum di garasi," kisah Rossi.
Rossi langsung melejit di musim perdananya menunggangi YZR-M1.
Bahkan, memenangi persaingan dengan pembalap senior, Max Biaggi dan Marco Melandri.
Rossi pun sukses mempersembahkan gelar juara di kelas utama kepada Yamaha, yang terakhir kali mereka raih pada 1992.
"Pada balapan perdana musim 2004, saya bertukar ciuman dengan YZR-M1. Membayangkannya menatap mata saya dan berkata, 'Aku mencintaimu'," tambah Rossi.
Dengan cinta yang sedemikian besar, Rossi mengaku sangat berat meninggalkan tim yang telah membesarkan namanya tersebut.
Baca Juga: Valentino Rossi Dihujani Kritik di Awal MotoGP 2021, Sang Ayah Beri Pembelaan
"Bahkan, kisah cinta paling romantis pun harus berakhir. Tugas saya di Yamaha saat itu sudah selesai," tuturnya.
"Tapi, tidak ada yang dapat merebut kenangan indah yang telah kami ukir bersama-sama,"pungkas Rossi.
Sayang, kebersamaan Rossi dengan Ducati diwarnai kepahitan, lantara ia tak sekalipun meraih kemenangan.
Akhirnya, pada 2013, Rossi memutuskan kembali ke pelukan Yamaha hingga sekarang.