OtoRace.id - Terpuruk pada dua balapan di Qatar, Valentino Rossi bertekad bangkit di MotoGP Portugal 2021 akhir pekan ini.
Hal tersebut disampaikan valentino Rossi dalam rilis resmi Petronas Yamaha SRT pada Selasa (13/4/2021).
Valentino Rossi hanya mampu finis ke-12 dalam seri Qatar usai start dari posisi keempat, (28/3).
Sementara pada seri Doha, penampilan Valentino Rossi lebih buruk (4/4).
Ia hanya menduduki posisi 11 dalam sesi kualifikasi 1 (Q1), yang berarti harus start dari posisi 21.
Ini posisi start terburuk Rossi selama berkarier di Grand Prix sejak 1996 lalu.
Dalam balapan, Rossi pun sulit memperbaiki posisi.
Selepas start, ia harus bertahan di posisi yang sama, dan baru naik satu posisi pada Lap 9 usai Danilo Petrucci melakukan kesalahan.
Baca Juga: Balap di MotoGP Portugal 2021, Fisioterapis Marc Marquez Minta Jangan Memaksa
Ia naik dua posisi lagi usai Alex Marquez dan Iker Lecuona kecelakaan.
Pembalap berusia 42 tahun itu pun harus puas finis di posisi 16, yang berarti di luar zona poin.
Rossi menyatakan bahwa dirinya melaju lebih cepat ketimbang kiprahnya di MotoGP Qatar sepekan sebelumnya, di mana ia finis di posisi 12.
Masalahnya, pembalap lainnya juga mengalami kemajuan besar.
Baca Juga: Akhirnya Jajal Motor MotoGP Aprilia RS-GP, Begini Komentar Andrea Dovizioso
Kini, Rossi pun hanya ingin fokus menghadapi balapan di Portimao.
"Sirkuit Portimao adalah sirkuit yang fantastis, berbeda dari sirkuit lainnya. Namun, di lain sisi, sirkuitnya juga sangat sulit," kata Rossi.
Sirkuit Portimao dikenal punya karakter naik-turun dan tikungan rumit.
"Sirkuit ini adalah trek di mana Anda butuh banyak waktu untuk belajar, dan setiap kali Anda balapan di sana, Anda bisa memperbaiki sesuatu," ungkap Rossi.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Prediksi Valentino Rossi Akan Kembali Kesulitan di MotoGP Portugal 2021
Pada Musim lalu, Rossi pun pernah menyebut sirkuit Portimao bak Roller Coaster.
"Kami menemukan setup baru sebelum sesi pemanasan MotoGP Doha, hingga bisa mempertahankan ritme balap yang lebih baik," kisah Rossi.
"Sayang, kami terkendala posisi start yang buruk. Semoga kami bisa lebih kuat dan kompetitif di seri ketiga ini, dan di Eropa secara umum," jelas Rossi.
"Ada banyak trek yang bersahabat dengan saya di Eropa," tutupnya.