OtoRace.id - Valentino Rossi heran dengan performa Petronas Yamaha SRT dengan tim pabrikan, bagaikan bumi dan langit selama dua balapan awal MotoGP 2021.
Valentino Rossi harus rela turun ke tim satelit dan diganti Fabio Quartararo.
Namun, Valentino Rossi tetap mendapat YZR-M1 yang sama dengan pembalap pabrikan.
Dibekali motor spesifikasi tinggi rupanya tidak menjamin bisa meraih prestasi setara.
Baca Juga: Baru Terungkap, Johann Zarco Ternyata Percaya Konspirasi Covid-19
Ketika Maverick Vinales dan Quartararo menang di MotoGP Qatar serta MotoGP Doha, Rossi malah terpuruk di luar 10 besar.
Pembalap senior Italia itu baru mengumpulkan 4 poin dan bertengger di peringkat ke-14 klasemen.
Ia lebih baik satu tingkat dari rekan setimnya, Franco Morbidelli.
Rossi tentu kecewa peformanya yang jauh berbeda dengan wakil tim pabrikan.
Baca Juga: MotoGP Portugal 2021: Miguel Oliveira Disamakan Dengan Nicky Hayden, Kenapa?
Namun, perasaan tersebut diubah jadi motivasi untuk tampil baik dalam MotoGP Portugal 2021, pembuka seri Eropa.
"Saya tidak tahu kenapa pembalap pabrikan Yamaha tampil bagus ketika kami sangat menderita," kata Rossi dikutip OtoRace.id dari Motorsports.
"Kami membuat beberapa perubahan terhadap elektronik untuk meningkatkan reaksi di tikungan," ucap Rossi.
"Saya berkendara lebih nyaman dan pace saya meningkat, meski tidak cukup. Saya harap bisa lebih kuat dalam balapan," jelasnya.
Baca Juga: Jelang FP1 MotoGP Portugal 2021 Perut Marc Marquez Dipenuhi Kupu-kupu, Duh Kenapa Ya?
Kemunduran tak hanya dialami Rossi, tapi juga rekan setimnya, Franco Morbidelli.
Murid Valentino Rossi tersebut menutup dua balapan MotoGP 2021 di posisi ke-18 dan 12.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi pada Morbidelli, tapi jujur, apa yang kami lakukan lebih buruk daripada ekspektasi," tegasnya.
Dari hasil analisisnya, Rossi melihat ada perbedaan dari kinerja teknik dan gaya membalap yang berpengaruh pada prestasi.
"Masing-masing tim bekerja dengan caranya sendiri dan memilih jalannya. Situasi teknis adalah motor saya identik dengan versi pabrikan, jadi edisi 2021," tuturnya.
"Sedangkan, motor Franco lebih mirip versi 2019. Dari sini, saya tak tahu kenapa mereka bisa bagus sedangkan saya menderita," tambah The Doctor.
Menghadapi MotoGP Portugal 2021 akhir pekan ini, Rossi bakal mencoba tampil lebih kuat.
"Satu-satunya yang dapat kami lakukan adalah mencoba memperbaiki apa yang dimiliki agar kompetitif, jadi kami akan mencoba lebih kuat akhir pekan ini," tutupnya.