OtoRace.id - Performa Valentino Rossi pada tiga seri terakhir memang mengenaskan.
Pembalap Petronas Yamaha SRT itu selalu finish di luar 15 besar, sehingga sama sekali tidak mendulang point.
Beragam masalah dialami Valentino Rossi seperti performa ban, masalah rem, juga akselerasi.
Namun pada tes MotoGP Jerez (3/5), Valentino Rossi seperti melihat sisi terang alias cahaya di ujung terowongan atau artinya sebuah momen baik.
Baca Juga: Fabio Quartararo Gagal Menang di MotoGP Spanyol 2021, Begini Reaksi Bos Yamaha
Valentino Rossi bisa konsisten di 1 menit 37 detik, meski ia menyelesaikan tes MotoGP Jerez di peringkat 12.
"Ada perkembangan yang bisa saya rasakan untuk bisa masuk ke 10 besar, hal itu terasa minim tapi saya cukup senang," tutur Valentino Rossi dengan senyum simpul.
"Beberapa setup saya lakukan yang fokus pada rem dan akselerasinya, sehingga kecepatan saya bisa lebih baik," lanjutnya dilansir dari GP One.
"Saya harap pengereman bisa lebih dalam lagi, sehingga saya bisa mengerem lebih cepat, sehingga bisa saya terapkan di MotoGP Prancis," imbuh Valentino Rossi.
Baca Juga: Usai Balapan MotoGP Spanyol 2021, Marc Marquez Mengakui Perasaannya 'Hancur', Ini Alasannya
Setup ini akan diterapkan pada Yamaha YZR-M1 Valentino Rossi di MotoGP Prancis, sehingga ia bisa bersaing untuk point lagi.
Apalagi motornya juga memperbaiki distribusi bobot dengan tujuan durabilitas ban yang lebih merata di ban depan dan belakang.
"Ritme balapku kini jauh lebih baik dan terbiasa dengan motor baru. Saya lebih presisi dalam kecepatan di tikungan," urai The Doctor.
"Le Mans adalah sirkuit yang cocok dengan gaya balapku, semoga saya cuaca di sana tidak basah," pungkasnya.
Baca Juga: Ambil Alih Pimpinan Klasemen Usai MotoGP Spanyol 2021, Francesco Bagnaia Komentar Begini