OtoRace.id - Fabio Quartararo apes di MotoGP Catalunya 2021, Johann Zarco berikan peringatan kepada Ducati. Kok bisa?
Pembalap Monster Energy Yamaha itu masih kokoh di puncak klasemen MotoGP 2021 meskipun mendapatkan dual kali penalti tiga detik di Sirkuit Barcelona-Catalunya.
Johann Zarco berada di peringkat kedua sadar bahwa Fabio Quartararo memiliki kecepatan yang mengerikan bersama Yamaha di MotoGP 2021.
Andai tak mengalami insiden baju balap, Johann Zarco meyakini Fabio Quartararo akan keluar sebagai juara.
"Jika hasil di Catalunya ini memberi saya peluang terdepan di akhir musim, saya tentu akan jadi yang pertama berbahagia," kata Zarco dikutip OtoRace.id dari Speedweek.
"Tapi, kami harus benar-benar memperhatikan Fabio Quartararo," ucap Zarco.
Jika tak mengalami masalah, Zarco yakin Quartararo kan terus menempel Miguel Oliveira untuk merebut posisi terdepan.
"Sayang, Quartararo dapat dua kali penalti yang tentu saja menguntungkan kami," jelasnya.
Baca Juga: Muncul Rumor Valentino Rossi Bakal Pensiun Pada Pertengahan MotoGP 2021
"Jadi, yang terpenting sekarang untuk Ducati adalah meraih poin lebih banyak darinya," tegasnya.
Meski merasa diuntungkan, pembalap asal Prancis itu menyadari situasi seperti itu tak akan terus menerus terjadi.
Ducati harus memikirkan cara untuk bisa mengasapi Quartararo di lintasan.
Zarco menganggap strategi Joan Mir pada MotoGP 2020 tidak bisa diterapkan.
Baca Juga: Tidak Ada Hasil Positif Bagi Honda di Tes MotoGP Catalunya, Motor Tak Berubah Banyak
Pembalap Suzuki Ecstar itu konsisten finis di tiga besar dan hanya satu kali memenangi balapan.
Untuk itulah, Zarco berharap segera menemukan formula yang tepat bersama Ducati jika ingin mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2021.
"Kami tentu berusaha keras untuk meraih kemenangan. Namun, saya melihat ada sesuatu yang kurang (dari motor Ducati)," terang Zarco.
"Beberapa bilang, kalau ada satu lap lagi (di Catalunya, mungkin saya yang akan menang. Tapi, 24 putaran sudah cukup. Kami hanya perlu lebih cepat," pungkasnya.