Kode Keras, Demi Misi Mulia, Valentino Rossi Enggan Gabung Timnya Sendiri di MotoGP 2022

Nur Pramudito - Sabtu, 10 Juli 2021 | 07:35 WIB

Valentino Rossi pesimis bisa balapan di MotoGP 2022 untuk membela timnya sendiri, ternyata gara-gara ingin hal ini. (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Valentino Rossi buka suara soal rumor dirinya akan balapan untuk tim miliknya sendiri, VR46 di MotoGP 2022.

Valentino Rossi menyatakan bahwa keputusan itu sangat sulit.

VR46 akan menggunakan motor Ducati untuk tiga tahun ke depan, hanya saja belum diputuskan siapa yang akan membalap untuk tim milik juara dunia sembilan kali itu.

Luca Marini kemungkinan besar akan mengisi bangku di tim VR46.

Baca Juga: Gresini Racing Ducati Rekrut Desainer Grafis Teman Valentino Rossi Untuk Bikin Livery

Rossi yang saat ini berusia 42 tahun, menjadi pembalap paling senior di grid MotoGP.

Saat ditanya dia akan membalap untuk timnya, Rossi, yang kini membela tim Petronas Yamaha SRT, mengaku itu pilihan sulit.

"Saya belum memutuskan apa pun tentang masa depan saya. Saya akan lebih memikirkannya saat liburan," kata Rossi dikutip OtoRace.id dari Motosan.es.

"Saya harus berbicara dengan Yamaha dan tim. Kami ingin meningkatkan hasil," jelas Rossi.

Baca Juga: Akhirnya Bos Ducati Buka Suara Soal Valentino Rossi Gabung Aramco Racing Team VR46 di MotoGP 2022

"Awal musim, dan sejauh ini, jauh dari fantastis. Jadi akan sangat sulit untuk melanjutkan tahun depan, dari sudut pandang ini," sambung Rossi.

Soal balapan dengan tim VR46, Rossi pun dengan tegas menyangkalnya.

"Mereka selalu berusaha mendorong saya untuk mengemudikan VR46 sendiri, tetapi saya pikir itu akan sangat sulit," ungkap Rossi.

Rossi ingin tim VR46 jadi contoh yang baik bagi pembalap muda Italia, bukan untuk menyelamatkan karirnya secara pribadi.

Baca Juga: Ngaku Idola, Valentino Rossi Dibilang Sangat Brutal Oleh Kakak Pembalap Repsol Honda Ini

"Kami berbicara dengan brand berbeda. Dalam negosiasi ini ada banyak hal, termasuk harga motor. Yang terakhir ada Yamaha dan Ducati," ungkap pembalap asal Tavullia ini.

"Ducati memutuskan akan berusaha keras pada 2022 dengan 8 motor dan motornya sangat kompetitif. Membuat pembalap Italia berkembang, itulah alasan utamanya," imbuhnya.

Rossi memilih Ducati karena pabrikan Borgo Panigale tersebut sangat menyukai talenta muda yang berasal dari akademi.

"Aku senang kami (VR46) ke Ducati. Ini adalah proyek yang dimulai sepuluh tahun yang lalu. Kami akan memakai Ducati dan saya sangat senang, motor Italia, pembalap Italia dan markas di Tavullia," tuturnya.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)