OtoRace.id - Salah satu dampak dari Valentino Rossi yang menyatakan pensiun di akhir 2021 adalah terbuka lebarnya peluang bursa transfer pembalap MotoGP.
Sebab prediksi awalnya kalau Valentino Rossi tidak menyatakan pensiun, ia akan mengisi satu slot di Aramco VR46 atau di Petronas Yamaha SRT.
Tak pelak ini membuka kesempatan besar bagi pembalap di Moto2 atau WSBK untuk hijrah ke MotoGP.
Termasuk ketertarikan Lin Jarvis, Direktur Yamaha Factory Racing yang ingin memboyong Garrett Gerloff dari WSBK.
Baca Juga: Kapan Valentino Rossi Pertama Kali Ke Indonesia Bukan Untuk Balapan?
"Ada baiknya Garrett Gerloff masih memperpanjang kontrak dan tetap di Yamaha GRT, jadi tidak ada klausul sulit untuk membawanya ke MotoGP bersama Yamaha," tutur Lin Jarvis.
"Ia mengatakan ada ketertarikan untuk ke MotoGP, kami pun menyambutnya dengan baik dan semuanya sedang dalam proses," lanjutnya dilansir dari Paddock GP.
Apalagi, Garrett Gerloff masih berusia 26 tahun dan sedang ada tren di mana tim MotoGP merekrut pembalap berusia di bawah 30 tahun.
Terlebih jika ingin ditempatkan di Petronas Yamaha SRT, pembalap berusia di bawah 30 tahun itu seperti syarat utama, Valentino Rossi adalah pengecualian.