OtoRace.id - Suzuki akhirnya dikabarkan berencana mencari pengganti Davide Brivio mulai MotoGP 2022.
Suzuki tampaknya mulai bersiap mencari pengganti mantan manajer mereka, Davide Brivio.
Selepas kepergian Davide Brivio ke Formula 1, Suzuki cukup kerepotan.
Tim pabrikan Hamamatsu Jepang itu mulanya tak lantas mencari pengganti Davide Brivio.
Baca Juga: Bos KTM Tech3 Ungkap Harapan Untuk Dua Pembalapnya di MotoGP Inggris 2021
Alasannya, tak mudah mencari pengganti posisi penting seperti Brivio dalam waktu singkat.
Apalagi, hengkangnya Brivio dari MotoGP juga termasuk mendadak dan sempat mengejutkan pada waktu itu.
Alhasil Suzuki pun berbagi tugas dari jabatan yang seharusnya diampu oleh Manajer Tim.
Dari Manajer Teknis Ken Kawauchi sampai Manajer Proyek Suzuki, Shinichi Sahara semuanya kebagian tugas dari posisi Manajer Tim.
Seiring berjalannya MotoGP 2021, Suzuki tampaknya mulai kewalahan.
"Sederhana saja, kami kurang satu orang dan oleh karena itu masih banyak yang harus kami lakukan," kata Ken Kawauchi mengakui, dikutip OtoRace.id dari Speedweek.
"Sebenarnya dengan berbagi tugas, kami bisa semakin dekat. Itu hal yang positif. Tetapi tentu saja sangat sulit untuk mengantur semuanya," ujar Ken Kawauchi.
Suzuki sendiri masih harus kalah bersinar dari dua pabrikan lainnya seperti Yamaha dan Ducati.
Baca Juga: Punya Rapor Bagus di Sirkuit Silverstone, Suzuki Bakal Menang di MotoGP Inggris 2021?
Bahkan Suzuki mulai tersaingi oleh KTM di MotoGP 2021.
Pada MotoGP 2021, Suzuki belum sekalipun memperoleh kemenangan dari dua pembalapnya, Alex Rins dan Joan Mir.
Banyak yang berasumsi bahwa sepeninggal Brivio, Suzuki justru meredup.
Suzuki tidak menepis bahwa kepergian Brivio memang cukup berpengaruh dalam kinerja timnya.
Baca Juga: Jelang MotoGP Inggris 2021, Fabio Quartararo Ternyata Punya Kenangan Buruk
Mereka lantas diisukan berencana untuk mendatangkan orang yang memang akan ditunjuk dan dipercaya sebagai Manajer Tim.
"Kepergian Davido Brivio membuat kami lebih waspada karena banyak hal yang harus dilakukan," ujar Shinichi Sahara.
"Apalagi saya harus mengambil bagian dari pekerjaannya. Kami masih akan mempertahankan struktur organisasi tim yang sekarang sampai sisa musim ini," ungkap Shinichi Sahara.
"Tetapi kami juga sedang memikirkan perubahan untuk musim depan," pungkas Shinichi Sahara.
Baca Juga: Awas! Jadwal MotoGP Inggris 2021 Beda, Kelas MotoGP Mulai Lebih Dulu