Joan Mir Prediksi Fabio Quartararo Bakal Bikin Kesalahan di MotoGP 2021

Nur Pramudito - Jumat, 27 Agustus 2021 | 11:30 WIB

Joan Mir yakin masih memiliki peluang untuk mempertahankan gelar meski tertinggal cukup jauh dari Fabio Quartararo di MotoGP 2021 (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, merasa yakin Fabio Quartararo bisa membuat kesalahan sepanjang MotoGP 2021.

Sepanjang jalannya ajang MotoGP 2021, Fabio Quartararo tampil konsisten menjadi pembalap paling sering memperoleh finis podium.

Adapun Fabio Quartararo menjadi pembalap paling banyak dalam memetik kemenangan pada musim ini.

Total empat kemenangan sudah dipetik dengan tiga sisanya pembalap Prancis itu berada di tiga besar.

Baca Juga: Petronas Yamaha SRT Resmi Bubar, MotoGP 2021 Menjadi Musim Terakhir

Atas pencapaian tersebut, Quartararo kini menjadi pemimpin klasemen MotoGP 2021 dengan koleksi 181 poin.

Perolehan poin milik Quartararo tersebut memiliki selisih 47 poin dari Joan Mir yang kini menduduki posisi ketiga.

Meski terpaut poin jauh, Joan Mir masih berhasrat untuk mempertahankan gelar MotoGP 2021 setelah sukses menjadi juara dunia tahun lalu.

Pembalap Spanyol itu merasa optimis mampu tampil gemilang di sisa kompetisi MotoGP 2021.

Baca Juga: Hadapi MotoGP Inggris 2021, Ternyata Joan Mir Latihan Pakai Game

Selain itu, dia juga yakin Quartararo pasti akan membuat kesalahan yang akan dimanfaatkan untuk memperkecil jarak poin.

"Saya melihat bahwa Fabio melakukan pekerjaan dengan baik," kata Mir dikutip Otorace.id dari laman resmi MotoGP.

"Fabio punya kecepatan dan dia bisa mempertahankannya sampai saat ini, tetapi ini baru setengah musim. Dia pasti akan membuat kesalahan, karena ini adalah MotoGP," terangnnya

"Namun, saya tidak mau melihat hasil Fabio. Jika kami mendapatkan kecepatan yang kami butuhkan, kami akan memperpendek poin," tambah Mir.

Baca Juga: MotoGP Inggris 2021 - Francesco Bagnaia, Tak Ingin Lakukan Kesalahan Demi Kejar Fabio Quartararo

Suzuki terbilang lambat dari tim-tim lain dalam menggunakan perangkat holeshot.

Tim Jepang itu baru mulai memakai perangkat tersebut ketika dua balapan di Red Bull Ring, Austria.

Beruntung tambahan perangkat holeshot mampu membuat Mir menjadi kompetitif dan bersaing dengan para rival.

"Ketika kami menguji sistem, meski itu bukan evolusi terbaru atau disesuaikan dengan motor kami, kami melihat perbedaan dan peningkatan peforma," jelas Mir.

"Yang paling penting adalah memastikan itu selalu berhasil di setiap balapan. Jadi kami lihat di balapan-balapan berikutnya apakah bisa bertarung dengan motor ini untuk bersaing di kejuaraan atau tidak," imbuhnya.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)