OtoRace.id - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, mulai pasrah dalam perjuangannya mempertahankan gelar juara MotoGP ke musim 2021.
Sebab, Fabio Quartararo kini makin kukuh menempati posisi puncak klasemen MotoGP 2021.
Joan Mir sebenarnya kini masih menempati posisi kedua di klasemen MotoGP 2021.
Pada balapan MotoGP Inggris 2021, Joan Mir sendiri harus memulai balapan dari posisi ke-11.
Baca Juga: Ditabrak Marc Marquez Hingga Gagal Finis di MotoGP Inggris 2021, Begini Kecewanya Jorge Martin
Namun, dia secara cepat dapat merangsek ke kelompok terdepan dan akhirnya menempati posisi kedua, di belakang sang pemenang, Fabio Quartararo.
Namun, Joan Mir pun harus puas melintasai garis finis di posisi 9 pada MotoGP Inggris 2021.
Hasil ini sekaligus mengangkat posisi klasemen Mir di peringkat kedua dengan poin 141.
Joan Mir berjarak 65 angka dari Fabio Quartararo yang masih mantap di puncak klasemen MotoGP 2021.
Baca Juga: Tabrak Jorge Martin di MotoGP Inggris 2021, Marc Marquez Minta Maaf
Joan Mir menyayangkan penampilannya yang kurang konsisten, sehingga berjarak jauh dari Quartararo.
"Perebutan gelar juara memang belum selesai, hingga musim berakhir. Hal itu sudah jelas. Namun, saya merasa kecewa dengan hasil ini," kata Mir, dikutip OtoRace.id dari Motorsport.
"Saya mengharapkan kami bisa lebih dekat dan mendapat lebih banyak podium. Kami mendapat beberapa posisi keempat, ketimbang podium," jelasnya.
"Saya tak terlalu optimistis, karena kejadiannya sungguh aneh dan sulit dipahami. Kami harus memahaminya," ujarnya.
Baca Juga: Awalnya Kompetitif, Valentino Rossi Ungkap Penyebab Dirinya Finish ke-18 di MotoGP Inggris 2021
Pembalap asal Spanyol tersebut mengakui jika dia membuat kesalahan dalam memilih ban di MotoGP Inggris 2021.
Akibatnya, Mir kehilangan waktu akibat ban yang tergerus dan gagal mengejar Quartararo.
"Sejujurnya, putaran pertama sudah bagus. Saya dapat berkendara dengan baik dan berada di posisi yang saya inginkan di akhir balap. Namun, saya mengalami masalah pada ban depan," tuturnya.
“Masalah ini menyebabkan saya kehilangan dua hingga tiga detik di lima lap terakhir. Saya belum pernah mengalami masalah seperti ini dan kami harus memahaminya," pungkasnya.