Sesumbar? Maverick Vinales Datang, Aprilia Langsung Berani Patok Juara Dunia MotoGP 2023

Nur Pramudito - Sabtu, 4 September 2021 | 09:14 WIB

Pabrikan Aprilia percaya diri bahwa Maverick Vinales bisa menjadi salah satu kandidat kuat juara dunia MotoGP 2023 (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Kehadiran Maverick Vinales tampaknya telah memberi motivasi besar kepada seluruh pihak di tim Aprilia.

Terbukti, Direktur Balap Aprilia, Massimo Rivola langsung sesumbar soal peluang timnya memperebutkan gelar juara MotoGP.

Massimo Rivola dengan percaya diri menyatakan bahwa Maverick Vinales bisa mempersembahkan gelar juara kepada Aprilia.

Meski begitu, Massimo Rivola yakin hal itu tetap membutuhkan waktu sehingga menargetkannya terjadi di MotoGP 2023.

Baca Juga: Diam-diam Valentino Rossi Punya Rekor Baru Sepanjang MotoGP 2021

Kepercayaan diri ini muncul lantaran Maverick Vinales mampu beradaptasi cepat bersama Aprilia.

Apalagi, motor Aprilia sendiri terbukti sudah menunjukkan peningkatan pesat saat ini.

Baru-baru ini, tim pabrikan asal Italia itu bahkan mendapatkan podium pertama mereka lewat penampilan Aleix Espargaro.

Hal itu tepatnya terjadi di MotoGP Inggris 2021 yang digelar di Sirkuit Silverstone pada akhir pekan lalu.

Baca Juga: Petronas SRT Merombak Skuatnya di Semua Kelas Untuk MotoGP Aragon 2021

"Agak terlalu dini untuk berbicara tentang gelar juara dunia tahun depan," kata Rivola, dikutip OtoRace.id dari Speedcafe.

"Kami masih harus terbiasa bertarung dan terus bergerak ke posisi penting. Tetapi, memenangkan gelar pada 2023, mengapa tidak?," ungkap Rivola.

Dengan adanya Vinales, Aprilia memiliki setidaknya satu pembalap di Sirkuit MotorLand Aragon yang memiliki potensi untuk performa meraih gelar.

Setelah tes dua hari di Misano pembalap berusia 26 tahun itu sudah menjelaskan tentang perangkat kerjanya.

Baca Juga: Andrea Dovizioso Gabung Yamaha di MotoGP 2021, Cal Crutchlow Langsung Peringatkan Soal Ini

"Jika Maverick telah menemukan gairahnya lagi setelah waktu yang singkat, itu berarti bahwa dia tidak terlalu tersembunyi. Dia pria yang sangat sensitif, saya mengerti bahwa ini, terutama tentang menemukan kesenangan lagi," ucap Rivola.

Namun, pria berusia 49 tahun itu meredam euforia pendatang baru Aprilia tersebut.

"Maverick tidak perlu membuktikan apa pun kepada kami, dia hanya perlu mengumpulkan banyak kilometer di atas motor," ujar Rivola.

Rivola juga menjelaskan debut cepat dari pembalap Spanyol itu di Aragon.

'Kurva pembelajarannya sangat mengesankan. Itulah sebabnya dia sudah bisa memulai balapan untuk kami di Aragon," tutup Rivola.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)