OtoRace.id - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo mengakui bahwa MotoGP Aragon adalah seri yang tidak menyenangkan untuk dirinya.
Fabio Quartararo bakal datang ke MotoGP Aragon 2021 dengan status sebagai pemimpin klasemen.
Pembalap asal Prancis tersebut saat ini mengoleksi 206 poin, unggul 65 angka dari Joan Mir yang ada di posisi kedua.
MotoGP Aragon 2021 bakal jadi tantangan serius untuk Fabio Quartararo lantaran rapor buruk yang ia miliki di seri tersebut.
Baca Juga: Maverick Vinales Akui Takkan 100 Persen Siap Tampil di MotoGP Aragon 2021
"Aragon mungkin seri terburuk di kalender, bukan untuk motor Yamaha, melainkan untuk saya," kata Quartararo dikutip OtoRace.id dari laman resmi Yamaha MotoGP.
"Saya bisa tampil cepat di sana, karena saya meraih pole position, namun saya tidak pernah benar-benar konsisten," jelasnya.
"Jadi bakal ada hal besar untuk diperbaiki. Saya ingin mempelajari trek dan berusaha tampil konsisten," terangnya.
Dalam dua musim terakhir, Quartararo sejatinya tampil apik di kualifikasi tetapi kemudian tak memuaskan saat balapan di sirkuit Aragon.
Baca Juga: Pembangunan Hampir 100 Persen, Sirkuit Mandalika Siap Gelar WorldSBK Indonesia 2021
Pada 2020, Quartararo finis di posisi ke-18 saat ia memulai balapan di pole position.
Sedangkan di 2019, Quartararo finis di posisi kelima ketika memulai balapan dari posisi kedua.
Direktur Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli mengakui Sirkuit Aragon merupakan salah satu trek yang sulit untuk Yamaha.
"Kami semua paham trek ini tidak bisa menampilkan kekuatan motor Yamaha, begitu juga dengan Sirkuit Spielberg" jelas Massimo Meregalli.
Baca Juga: Berbekal Catatan Manis, Marc Marquez Optimistis Menang di MotoGP Aragon 2021
Namun, Meregalli juga optimistis Quartararo bisa tampil baik di MotoGP Aragon 2021.
"Tetapi kecepatan Fabio tetap kompetitif untuk bersaing merebut podium," sambung Massimo Meregalli.
"Satu hal yang pasti, kami 100 persen berkomitmen untuk bisa bertarung memperebutkan posisi terdepan," ternagnya.
"Tentu butuh kerja keras, tetapi kami siap untuk tantangan tersebut," ucap Meregalli.