OtoRace.id - Sirkuit Mandalika sudah dipastikan akan menggelar tes pramusim MotoGP tahun depan.
Namun tidak hanya itu, rentetan ajang balap motor hingga mobil pun, direncanakan akan digelar di Sirkuit Mandalika.
Sebelum ke tes pramusim MotoGP 2022, agenda balap paling dekat yang akan dilangsungkan di Sirkuit Mandalika adalah WorldSBK seri ke-13.
Indonesia masih tercatat di kalender WorldSBK 2021 menjadi seri pamungkas.
Baca Juga: Menang di MotoGP San Marino 2021, Francesco Bagnaia Pikir Melakukan Jump Start Loh
Ajang balap motor kelas dunia ini, akan diselenggarakan pada 12 hingga 14 November 2021 dengan tajuk Pirelli Indonesian Round.
Lanjut beberapa bulan setelah ajang WorldSBK, Sirkuit Mandalika akan pembalap MotoGP untuk melakukan tes pramusim.
Tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika ini, rencananya akan digelar pada 11 hingga 13 Februari 2022.
Meskipun Indonesia masuk jadwal tes pramusim, Sirkuit Mandalika hingga saat ini belum dipastikan akan masuk ke kalender balap MotoGP 2022.
Sirkuit Mandalika rencananya tidak hanya menggelar MotoGP, Moto2, dan Moto3, namun juga tertarik untuk membawa balap kelas motor listriknya yaitu MotoE.
"Kami sudah ada diskusi dengan pihak Dorna tentang MotoE," papar Ricky Baheramsjah, CEO dari Mandalika Grand Prix Association, seperti yang dilansir dari Crash.
Jika Sirkuit Mandalika menggelar MotoE, maka dipastikan Indonesia akan menjadi negara pertama di Asia Tenggara dan Asia yang menggelar MotoE.
Perlu diketahui, Sirkuit Mandalika itu dirancang dengan standar Grade A FIM untuk menggelar MotoGP.
Baca Juga: Valentino Rossi Raih Hasil Buruk, MotoGP San Marino 2021 Tetap Jadi Lautan Bendera Kuning
"Sirkuit kami bisa memenuhi grade A FIA yang akan menggelar F1 dan kami sudah berdiskusi dengan F1 di Lombok," jelasRicky Baheramsjah dikutip Otorace.id dPitpass.
Tak cuma itu, sirkuit Mandalika juga bisa memenuhi standar Grade 1 FIA sebagai syarat menyelenggarakan Formula 1.
Maka dari itu, pecinta balap mobil tak perlu merasa iri, Sirkuit Mandalika ini siap dan dikabarkan sudah berdiskusi untuk menggelar Formula 1 di Indonesia.
Untuk menggelar Formula 1, mungkin dibutuhkan beberapa fasilitas lagi seperti hotel bintang lima yang lebih banyak karena karakter pencinta MotoGP dan Formula 1 berbeda.
"Harga tiket juga relatif lebih terjangkau untuk MotoGP daripada untuk F1," jelasnya