Sebab, Vinales memiliki target beradaptasi dengan RS-GP supaya bisa menantang gelar MotoGP pada 2022.
Ketika ditanya mengenai kepuasan pindah ke Aprilia, Vinales menjawab tegas.
"Ya, saya puas. Ini tantangan baru, tentu saja ini menjadi tantangan yang sangat berbeda," kata Vinales, dilansir OtoRace.id dari Motorsport.
"Ini membawa saya keluar dari zona nyaman karena ini motor yang sama sekali berbeda, jadi lebih sulit untuk dikendarai dan berusaha mendapat posisi yang lebih baik," jelasnya.
Baca Juga: Usai Jalani Tes MotoGP Misano, Alex Rins Mendapat Kado Spesial
"Misalnya di MotoGP Aragon, kami tertinggal 27 detik dari pemenang. Lalu di MotoGP Misano, kami berjarak 21 detik," imbuhnya.
"Kami meningkat selangkah demi selangkah dan ini adalah poin pentingnya," tambah Vinales.
Setelah MotoGP Misano, Vinales mendapatkan informasi baru tentang RS-GP.
"Poin positifnya dari motor ini adalah memiliki cengkeraman yang baik. Maksud saya konsistensi yang baik sangat penting," ungkap Vinales.
"Ritme balap bagus, jadi saya cukup senang. Tidak sempurna, tetapi cukup bagus. Jadi kami terus berlari, begitu," pungkas.