OtoRace.id - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo memberikan komentarnya tentang kondisi Circuit of The Americas (COTA) yang jadi tempat digelarnya MotoGP Amerika 2021.
Fabio Quartararo berhasil meraih posisi ketiga pada sesi FP2 MotoGP Amerika 2021.
Namun, Fabio Quartararo mengeluhkan buruknya kualitas aspal COTA yang menggelar MotoGP Amerika 2021.
Saking buruknya, Fabio Quartararo bahkan menyebut COTA tidak pantas menggelar balapan MotoGP.
Baca Juga: Link Live Streaming Kualifikasi MotoGP Amerika 2021 - Modal YouTube Doang
"Kondisi sirkuit bisa diterima untuk balapan, tapi maksud saya trek itu bukan lintasan yang pantas untuk MotoGP," kata Quartararo, dikutip OtoRace.id dari Yamaha MotoGP.
Lebih lanjut, Fabio Quartararo meminta harus ada tindakan yang segera diambil terkait jumlah gundukan di tempat-tempat berbahaya.
"Ini kurang lebih trek yang saya gunakan untuk balapan, untuk berlatih dengan motor motocross. Tapi ya, itu jauh lebih cepat dengan motor MotoGP jadi itu sangat buruk," tambahnya.
"Kami berbicara (dengan komisi keselamatan) dua tahun lalu dan mengatakan COTA perlu diaspal ulang, tapi sekarang bahkan lebih buruk," ungkap Quartararo.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Amerika 2021 - Marc Marquez Makin Kencang, Valentino Rossi Ada Peningkatan
Menurut Fabio Quartararo COTA bukan trek MotoGP tapi trek untuk latihan.
"Untuk melakukan satu putaran tidak apa-apa, tetapi 20 lap Anda akan melihat beberapa momen buruk," tegasnya.
"Kru mengatakan kepada saya bahwa mereka melihat banyak motor bergetar di tikungan 10," seru pembalap Prancis itu.
"Jika ada gundukan di tikungan satu, 11, 12, tidak apa-apa karena itu tikungan lambat, tetapi tikungan dua, tiga, dan sepuluh itu adalah tikungan terburuk yang pernah Anda alami," keluhnya.
Baca Juga: Hasil FP1 MotoGP Amerika 2021 - Marc Marquez Melesat, Yamaha dan Valentino Rossi Kepayahan
Menjadi satu-satunya andalan Yamaha membuatnya Quartararo khawatir tentang balapan karena performa impresif mereka di tikungan cepat.
"Pada akhirnya, Jack Miller (Ducati Lenovo) selalu melaju kencang di sini. Tapi pembalap utama yang saya amati bukan dia, jadi saya juga senang jika dia di depan," tuturnya
"Bagi saya itu bagus dan ya mari kita lihat. Saya tahu saya satu-satunya Yamaha di depan, tapi motornya berjalan cukup baik," sambungnya.
"Kami kehilangan beberapa hal untuk ditingkatkan tapi saya pikir kami dalam kondisi yang baik. Saya mencoba membuat perbedaan tetapi itu sulit," pungkas Quartararo.