Ke depannya, kawasan Mandalika diprediksi akan menjadi penyumbang devisa terbesar yaitu mencapai Rp 24 miliar.
Sementara itu, KEK Mandalika juga diproyeksikan pada tahun mendatang dapat berkontribusi dalam menciptakan lapangan pekerjaan baru dengan 15.000 tenaga kerja dari perhotelan dan 38 ribu tenaga kerja dari pendukung sektor pariwisata.
Direktur Teknik dan SDM ITDC Taufik Hidayat mengatakan, dukungan pendanaan dari LPEI membantu pembangunan infrastruktur dasar yang dibutuhkan Kawasan The Mandalika.
"Ini akan memaksimalkan konektivitas dan memudahkan pergerakan masyarakat serta wisatawan di dalam kawasan," kata Taufik Hidayat dikutip OtoRace.id dari rilis resmi, Selasa (05/10/2021).
Baca Juga: Resmi, Kerjasama Dengan Pertamina, Sirkuit Mandalika Mengusung Nama Baru
Direktur Pelaksana II LPEI Maqin U. Norhadi menyampaikan, KEK Mandalika merupakan proyek yang akan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.
Khususnya potensi peningkatan devisa dan penyerapan tenaga kerja.
"Alhamdulillah proyek sudah rampung. Provision Hand-over (PHO) ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk merealisasikan potensi Economic Development yang telah kami perhitungkan sebelumnya," terang Maqin U. Norhadi.
Maqin U. Norhadi optimistis, percepatan pengembangan Kawasan The Mandalika ini akan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan dan menambah devisa negara.
"Apalagi sebentar lagi akan digelar event balap motor WorldSBK dan MotoGP di The Mandalika yang pastinya akan menarik minat wisatawan untuk berkunjung," tutup Maqin U. Norhadi.