Penjelasan Menpora Mengenai Indonesia Terancam Tak Bisa Gelar WSBK dan MotoGP Indonesia

Didit Abdillah - Jumat, 8 Oktober 2021 | 17:42 WIB

Zainudin Amali, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Indonesia saat memberikan konfrensi pers virtual (8/10). (Didit Abdillah - )

Baca Juga: Francesco Bagnaia Lancarkan Provokasi, Sebut Fabio Quartararo Tertekan Soal Perebutan Gelar Juara MotoGP 2021

"Ini merupakan konsekuensi dari ketidakpatuhan dan sekarang kita diberikan (waktu untuk) klarifikasi," jelas Menpora. 

"Walaupun kita terlambat, tetapi kita masih usahakan dengan WADA, sekarang masih diberi waktu untuk memberikan surat klarifikasi," Zainudin Amali menambahkan. 

Dari sisi penyelenggaraan, Indonesia sudah menandatangani kontrak MotoGP Indonesia dan WSBK Indonesia pada tahun 2019, sebelum adanya peringatan dari WADA. 

Bercermin pada Rusia yang juga dibanned dari WADA, Rusia tetap bisa menggelar F1 Rusia di sirkuit Sochi sampai tahun 2025. 

Baca Juga: Jelang MotoGP Dan WorldSBK, Proyek Infrastruktur Sirkuit Mandalika Senilai Rp 395 Miliar Diserahkan ke ITDC

Meskipun atlet-atletnya seperti Nikita Mazepin dilarang untuk membawa bendera Rusia ke kancah balap. 

Jadi seharusnya MotoGP Indonesia dan WSBK Indonesia tetap bisa digelar secara normal di tahun 2022.