Ikuti Jejak Valentino Rossi, Fabio Quartararo Ogah Pakai Nomor 1 di MotoGP 2022

Nur Pramudito - Jumat, 29 Oktober 2021 | 11:45 WIB

Valentino Rossi jadi penyebab Fabio Quartararo tidak akan menggunakan angka satu sebagai nomor start pada MotoGP 2022 (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo menolak menempelkan nomor 1 di motornya pada MotoGP 2022.

Fabio Quartararo merasa lebih suka memakai nomor 20 meski telah meraih juara dunia MotoGP 2021.

Ia pun mau mengikuti jejak Valentino Rossi yang tak pernah memakai nomor 1 meski sudah sembilan kali juara dunia.

Sebagaimana diketahui, pembalap asal Prancis itu sudah mengunci gelar juara dunia MotoGP 2021 pada balapan MotoGP Emilia Romagna 2021, Minggu (24/10/2021).

Baca Juga: Pensiun dari MotoGP, Valentino Rossi Janji Masih Balapan Tahun Depan

Sebagai juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo memiliki hak untuk menggunakan nomor 1 untuk balapan pada musim depan.

Quartararo menyatakan bahwa tetap mempertahankan nomor 20 yang digunakannya sekarang lantaran telah mengantarkannya sebagai juara dunia.

Alasannya bahwa ia mengatakan bahwa memulai dengan nomor 20 harus juga diakhiri dengan mengenakan nomor yang sama.

Terlebih nomor 20 memiliki arti yang berharga baginya.

Baca Juga: Jadi Juara Dunia MotoGP 2021, Yamaha Siap Pagari Fabio Quartararo dengan Kontrak Baru

"Saya ingin membuatnya tetap sederhana. Saya masih jauh dari nomor 1," ucap Quartararo dikutip OtoRace.id dari Tuttomotoriweb.it.

Lebih lanjut, Quartararo menambahkan bahwa dirinya mengikuti jejak sang legenda hidup MotoGP Valentino Rossi.

Valentino Rossi telah meraih sembilan gelar juara dunia MotoGP namun, Rossi tak pernah memikirkan untuk memilih nomor 1 tersebut.

"Ada banyak pembalap yang melakukannya. Salah satu contohnya adalah Valentino Rossi. Dia telah memenangkan gelar juara dunia sembilan kali, tetapi tidak pernah memilih start nomor 1," ucap Quartararo.

Baca Juga: Usai Kunci Gelar Juara Dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo Siap Ladeni Marc Marquez

"Saya pikir itu keren untuk orang-orang. Nomor 20 adalah yang saya gunakan untuk memulai dan dengan nomor itulah saya akan mengakhiri karier saya," ujar Quartararo.

Quartararo tampaknya juga menghindari kutukan sang pemakai nomor 1 di MotoGP.

Sebab ada mitos yang menyebut setiap pembalap yang habis juara dunia dan mengenakan nomor 1 di tahun selanjutnya, maka di musim berikutnya rider tersebut gagal mempertahankan gelar juara.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Otorace (@otorace.1d)