OtoRace.id - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mengaku ketakutan melihat Ducati mendominasi MotoGP Valencia 2021.
Sejarah diukir Ducati dalam balapan MotoGP Valencia 2021 di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (14/11/2021).
Untuk pertama kalinya, pembalap Ducati mengisi semua posisi podium dalam sebuah seri MotoGP.
Di MotoGP Valencia 2021, dua pembalap utama Ducati, Francesco Bagnaia serta Jack Miller, masing-masing finis di posisi ke-1 dan 3.
Baca Juga: Canggih, Ini Alat yang Dipakai untuk Bersihkan Trek Sirkuit Mandalika Jelang WorldSBK Indonesia 2021
Di antara mereka, Jorge Martin yang membela tim Pramac Ducati meraih podium kedua.
Hasil itu diakui sang juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo, terlihat menakutkan.
"Melihat tiga pembalap Ducati di podium Valencia, yang saya yakini belum pernah terjadi, adalah sesuatu yang luar biasa," kata Fabio Quartararo dikutip OtoRace.id dari Tuttomotoriweb.it
"Semua pembalap mereka dalam kondisi yang bagus, ini bukan cuma masalah motor. Di paruh kedua musim, mereka melakukan pekerjaan yang hebat. Mereka menakutkan," jelas Fabio Quartararo.
Apa yang dikatakan Fabio Quartararo memang benar, dulu motor Ducati sempat dianggap hanya kuat di trek lurus.
Tetapi, sekarang tim asal Bologna, Italia, itu tampaknya mulai menguasai semua medan.
Setelah kehilangan gelar juara dunia pembalap MotoGP 2021 yang jatuh ke tangan Quartararo, Ducati pun menebusnya di sektor tim dan konstruktor.
Ducati menjadi juara dunia konstruktor dengan koleksi 357 poin, unggul jauh atas Yamaha (309).
Ducati Lenovo juga menjadi juara dunia tim dengan 433 poin, lagi-lagi telak mengangkangi Monster Energy Yamaha, timnya Quartararo (380).
Ketakutan melihat sepak terjang Ducati dan prospek mereka musim depan, Quartararo pun mendesak Yamaha untuk melakukan pengembangan demi menatap MotoGP 2022.
Selanjutnya, akan ada tes MotoGP di Sirkuit Jerez, Spanyol pada 18-19 November 2021.
Fabio Quartararo berharap motor baru Yamaha yang akan diuji nanti lebih baik daripada tunggangannya sekarang.
"Saya harap Yamaha memberikan kejutan buat saya di Jerez dengan lebih banyak tenaga pada motor," pungkas Quartararo.