Namun, Simoncelli mendapatkan benturan parah saat bagian belakang tubuhnya dihantam motor dari Colin Edward.
Tabrakan itu cukup parah hingga helm pembalap Italia itu terlepas.
Setelah mendengar kabar bahwa kompatriotnya itu sudah tiada, Rossi menangis.
Ia merasa kehilangan sahabat, saudara, hingga seorang pembalap dengan karakter unik di MotoGP.
"Saya akan selalu mengingat momen setelah kecelakaan di Malaysia sebagai salah satu yang terburuk dalam hidup saya," ucap Rossi dikutip OtoRace.id dari Corsedimoto.
Terlebih dari itu, Rossi mengungkapkan perasaan putus asa dan depresi yang dialaminya usai kejadian tersebut.
"Ini adalah salah satu momen ketika Anda tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk melanjutkan, perasaan yang tidak akan pernah saya lupakan," lanjutnya.
"Tetapi setelah itu bahkan lebih buruk karena kami kehilangan seorang pembalap hebat yang seharusnya memiliki karier hebat dan pertarungan hebat dengan pembalap terbaik, tapi saya kehilangan seorang teman baik," tandasnya.