OtoRace.id - Pembalap Suzuki Ecstar yaitu Joan Mir menyimpan harapan untuk bisa tampil kompetitif di musim 2022 mendatang.
Joan Mir ingin menjadi juara dunia dengan kecepatan yang superior, bukan karena konsistensi semata.
Seperti yang diketahui, Joan Mir secara mengejutkan berhasil menjadi juara dunia pada tahun 2020 silam.
Kala itu, Joan Mir berhasil jadi pembalap yang tampil konsisten di tengah pandemi Virus Corona.
Baca Juga: Belum Podium, Maverick Vinales Sudah Minta Motor Rp 300 Juta Ke Aprilia
Joan Mir hanya menang balapan sekali, tetapi selalu menunjukkan performa yang stabil di papan atas.
Itulah mengapa Mir sukses mengumpulkan poin paling banyak di antara semua rival.
Kendati sudah menjadi kampiun, tetapi Mir ingin benar-benar tampil cepat.
Mir belum pernah merasakan jadi pembalap yang dominan seperti juara dunia yang lain.
Baca Juga: Galang Hendra Bangga Bisa Cetak Point Kala WSBK Indonesia di Sirkuit Mandalika
"Di satu sisi, dalam momen saya bersama Suzuki, belum melakukan banyak hal," kata Mir dikutip OtoRace.id dari Speedweek.
"Saya belum memberi semua yang bisa diberikan. Ya, saya pernah menang," jelasnya.
"Tapi, saya tahu bahwa saya bisa menang dengan cara berbeda. Saya terobsesi dengan itu," ungkap Mir.
Mir pun ingin menjadi juara karena punya kecepatan bukan karena konsisten.
Baca Juga: Belum Nyaman, Andrea Dovizioso Masih Kesulitan Kendarai Motor Baru Yamaha Untuk MotoGP 2022
"Tahun lalu, saya menang karena konsistensi, kecerdasan dan hal-hal berbeda, tapi bukan kecepatan," sambung Mir
"Saya ingin bertarung jadi yang tercepat dengan Suzuki. Itu tantangan yang saya miliki," pungkas Mir.
Untuk mewujudkan keinginannya itu, Mir berharap Suzuki benar-benar mendesain motor yang garang di jeda antar musim.
Motor garang adalah modal berharga baginya untuk bisa mengalahkan rival dari tim lain.