Bambang Soesatyo dan Sean Gelael Tidak Terluka Usai Kecelakaan, ini Fitur Keselamatan Mobil Reli

Nur Pramudito - Minggu, 28 November 2021 | 10:46 WIB

Mobil reli Citroen C3 R5 Sean Gelael dan Bamsoet yang alami kerusakan usai terpelanting di udara saat Reli Meikarta (27/11) (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Sean Gelael bersama Bambang Soesatyo mengalami crash di lintasan balap saat mengikuti seri terakhir Kejurnas Sprint Rally yang berlangsung di Meikarta, Bekasi, (27/11/2021).

Dalam foto yang beredar, terlihat bagian belakang Citroen C3 R5 itu rusak parah.

Buritan mobil hatchback yang memperlihatkan logo sponsor tersebut ringsek.

Diamati lebih detail, palang pelek roda belakang sebelah kanan pun patah seluruhnya.

Baca Juga: Usai Salto Pakai Citroen C3 R5 di Udara Bareng Sean Gelael, Bambang Soesatyo Ikut Ngepot Sama Akbar Rais

Meskipun mengalami kecelakaan yang cukup parah hingga mobil ringsek, Sean Gelael dan Bambang Soesatyo tidak mengalami luka parah.

Hal ini dikarenakan dalam regulasi balap mobil rally, ada beberapa aturan yang harus dipatuhi oleh pebalap dan tim demi keamanan dan keselamatan pembalapnya.

1. Penggunaan sabuk keselamatan

Sabuk pengaman yang digunakan terdiri dari dua sabuk bahu dan satu sabuk pangkuan dan terpasang pada chasis dengan minimal 4 titik jangkar, 2 (dua) untuk sabuk bahu dan 2 (dua) untuk sabuk pangkuan.

Sabuk pengaman wajib untuk menggunakan sabuk keselamatan yang lebar masing-masing sabuknya minimal 3 inci, kecuali yang didesain untuk HANS dan harus homologasi FIA.

Baca Juga: Usai Crash Mengerikan Bersama Sean Gelael, Bamsoet Lanjut Drifting Bersama Akbar Rais