"Saya melihat para pembalap Ducati bekerja dengan sangat baik. Tapi, Fabio Quartararo bisa saja kembali menjadi protagonis," kata Mir dikutip OtoRace.id dari La Gazzetta dello Sport.
"Francesco Bagnaia sangat konsisten menjelang akhir musim, tapi pembalap lain pasti tak akan menyerah begitu saja," jelasnya.
Selain kedua nama di atas, Joan Mir enggan melupakan sosok Marc Marquez dalam persaingan gelar juara dunia.
Kendati sempat mengalami masalah di akhir musim lalu, Joan Mir menyebut Marc Marquez masih dianggap sebagai yang terbaik.
Baca Juga: Wow, Persiapan Sambut MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika, Pemprov NTB Dapat Suntikan Dana Tambahan
"Marc Marquez? Sulit untuk kembali dengan cedera semacam ini. Sayangnya ada masalah lain pada akhir musim," ujar rider berusia 23 tahun itu.
"Tapi, kami akan tetap menunggunya kembali ke trek pada musim depan," tegasnya.
Namun jika disuruh memilih siapa sosok paling kuat untuk merebut gelar juara dunia, nama tersebut meruncing ke Francesco Bagnaia.
"Saya yakin Francesco Bagnaia akan memperjuangkan gelar juara dunia," tutur Joan Mir.
"Sedangkan Marc Marquez? Saya berharap dia kembali sesegara mungkin," tandas tandem Alex Rins tersebut.