OtoRace.id - Formula 1 (F1) kembali kehilangan sosok legendaris, Sir Frank Williams yang meninggal (29/11).
Sosoknya terbilang penting karena berperan dalam membawa Inggris disegani di kancah balap F1.
Performanya sebagai pembalap F1 memang tidak gemilang, namun ia memiliki tangan dingin sebagai mekanik dan pemilik tim.
Tak pelak semua sasis Williams Racing sampai saat ini selalu berkode FW yang diambil dari inisial namanya.
Baca Juga: Jack Miller Kok Cuma Pengin Naik Tiga Peringkat di MotoGP 2022 ?
Pun Sir Frank Williams sangat berperan dalam menemukan bakat-bakat pembalap muda dari seluruh dunia, khususnya dari Inggris.
Sosok terakhir yang dibidik Sir Franks Williams untuk bergabung di Williams Racing adalah George Russell.
Bekerjasama dengan Mercedes membuatnya lebih mudah untuk menggaet juara umum F2 2017 itu untuk bergabung ke timnya.
George Russell pun merasa terhormat bisa diterima di Williams Racing sebagai tim pertamanya di F1 karena mereka sama-sama berasal dari Inggris.
Baca Juga: Punya Dua Gelar Juara Dunia, Siapa Sangka Casey Stoner Tidak Suka Balapan MotoGP
Baca Juga: Usai Kecelakaan Sean Gelael dan Bamsoet, Kejurnas Sprint Reli Evaluasi Sektor Keamanan
"Kami harus mengucapkan selamat tinggal kepada pria yang sudah mendirikan tim yang membesarkan saya," tulis George Russell dalam akun Twitternya.
"Dia adalah orang yang benar-benar baik, saya senang mengenalnya dan senang bisa bercerita juga tertawa bersama," tambah Russell.
"Bukan sekadar bos, tetapi juga mentor dan teman banyak orang juga semua pembalap yang bergabung dengan Williams Racing," imbuhnya.
Sir Franks Williams memang sudah lama tidak ke F1, bahkan sampai timnya bangkrut di tahun 2020.
Baca Juga: Unik! Mimo Wahyu Kumoro Bawa Mobil Drifting di Kompetisi Sprint Reli
Namun nama Frank Williams akan selalu jadi kode sasis yang diproduksi oleh Williams Racing di masa mendatang.