OtoRace.id - Minoru Morimoto dikenal sebagai Presiden Direktur Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Namun sepanjang kariernya, ia juga dikenal sebagai pembalap profesional di kancah Superbike.
Berbagai ajang sudah ia jajal dari World Superbike, Japan Superbike, Suzuka 8 Hours, dan berbagai kompetisi sport di Indonesia.
Hingga akhirnya balap ketahanan Yamaha Endurance Festival kelas R15 di sirkuit Sentul, Jabar menjadi balapan terakhirnya (19/12).
Baca Juga: Yamaha Endurance Festival 2021 Diharapkan Jadi Contoh Ketatnya Prokes Kompetisi Balap Motor
"Sebenarnya balapan adalah olahraga untuk anak muda, saya tidak menyangka tetap bisa menjalaninya sampai usia 61 tahun," ujar Minoru Morimoto.
"Minat kompetisi di Indonesia sangat tinggi, sehingga saya merasa sangat bersemangat selama bekerja untuk Yamaha Indonesia," lanjutnya.
Minoru Morimoto kini hanya fokus sebagai Presiden Direktur YIMM guna membuat produk yang lebih mutakhir dan disukai konsumen di Indonesia.
Ia akan meneruskan semangat pembibitan pembalap muda di berbagai dunia, khususnya Indonesia.
Baca Juga: All New Yamaha R15 Siap Terjun di Ajang Kejurnas Sport 150
Baca Juga: Semakin Sultan! KTM Coba Beli Ducati, MV Agusta Terlalu Kecil
"Saya kenal dengan banyak pembalap muda yang sukses bersama Yamaha, Galang Hendra salah satunya. Juga juara dunia WSBK 2021, Toprak Razgatlioglu," Minoru Morimoto menjelaskan.
"Mereka akan meneruskan semangat saya, sehingga saya akan terus semangat melihat mereka tumbuh dan jadi juara," imbuhnya optimis.
Pada balapan terakhirnya ini, Minoru Morimoto yang bertandem dengan Shiu Sato finish di posisi keempat.
"Cukup puas, walaupun kami menargetkan untuk jadi pemenang. Orang tua mengalahkan banyak anak muda," tutupnya.
Baca Juga: Performa Naik-Turun di MotoGP 2021, Alex Rins Tetap Dapat Dukungan Penuh Dari Suzuki