OtoRace.id - Keseriusan para pembalap muda Indonesia untuk berkiprah di kancah internasional memang kian tinggi.
Khususnya bagi mereka yang bermimpi untuk bisa masuk ke ajang MotoGP, maka membutuhkan kesiapan yang tinggi pula.
Termasuk dari kesiapan latihan dalam mempersiapkan kompetisi level Asia yang sudah menggunakan motor prototipe seperti Asia Talent Cup (ATC).
Pada beberapa waktu belakangan ini, muncul tren para pembalap muda makin serius dalam pemilihan motor latihan.
Tak hanya sekadar motor bebek atau motor sport semata, tetapi motor yang memang diperuntukan untuk balap, yaitu Honda NSF250R.
Ini adalah motor yang juga digunakan untuk kompetisi ATC.
Seperti yang dijalani Nelson Cairoli, pembalap H.Putra 969 Racing Team yang kini kian rajin latihan dengan Honza NSF250R.
"Dikasih Haji Putra (Pemilik Tim H.Putra 969 Racing Team) untuk Nelson Cairoli persiapan seleksi ATC," tutur Hendriansyah, Ayah Nelson Cairoli beberapa waktu lalu.
Nelson Cairoli memang belum bisa ikut seleksi karena usianya masih 10 tahun di 2022 dan syarat minimum pendaftar adalah 12 tahun.
Baca Juga: MotoGP 2022 Belum Mulai, Fabio Quartararo Sudah Rindu Berduel dengan Sosok Ini
Jadi saat usianya sudah pas, maka akan lebih matang. Sedangkan pembalap lain yang menggunakan Honda NSF250R adalah M. Diandra dan Veda Ega Pratama.
Keduanya merupakan anak didik dari Mons 54 Racing School milik pembalap senior, Sudarmono.
Baik itu Veda Ega dan M.Diandra, keduanya sama-sama lolos untuk ATC 2021 dan merupakan wildcard ATC Indonesia di Mandalika lalu.
Tujuannya berlatih adalah membiasakan diri dengan motor prototipe, tetapi belum fokus pada lap time.
Jika teknik balap makin bagus, maka akan mencari lap time di sirkuit Sentul yang lebih besar dan ideal untuk motor Honda NSF250R ini.
Setelah dari ATC, maka akan menuju Moto3 yang versinya akan lebih kencang dan siap untuk balapan, yaitu Honda NSF250RW.
Baca Juga: Tahukah Kamu? Ada Mantan Pembalap MotoGP Lain di Reli Dakar 2022 Selain Danilo Petrucci