Sean Gelael Sentil Jerome Polin Karena Dianggap Tak Hormati Pembalap Indonesia

Nur Pramudito - Rabu, 26 Januari 2022 | 09:13 WIB

Sean Gelael memberi teguran kepada influencer Jerome Polin karena minim informasi mengenai atlet balap Tanah Air di kancah internasional (Nur Pramudito - )

OtoRace.id - Pembalap Indonesia, Sean Gelael jadi perbincangan gara-gara ribut dengan influencer Jerome Polin.

Sean Gelael menuding Jerome Polin meremehkan pembalap Indonesia, kok bisa?

Keributan ini diawali unggahan Polin yang mengomentari soal kemungkinan pembalap Astra Honda Racing Team, Mario Suryo Aji, untuk turun di kelas Moto3 di Grand Prix.

Polin terlihat kagum dengan Mario Suryo Aji yang bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah balapan.

Dalam cuitannya itu, juga disertai hashtag #IndonesiadiMotoGP.

Ini boleh jadi berkaitan dengan promosi yang dilakukan pihak Mandalika untuk meramaikan ajang MotoGP Indonesia 2022.

Sayangnya, cuitan Polin itu terkesan mempertanyakan eksistensi pembalap Indonesia di ajang internasional.

"GILEE KEREN BANGET! Ada gak sih pembalap Indonesia yang balapan di balapan internasional? #IndonesiadiMotoGP," ujar Polin dalam cuitannya di akun twitter @Jeromepolin.

Cuitan Polin ini lantas mendapat respons kurang menyenangkan dari pembalap Indonesia yang tampil di ajang balapan ketahanan (WEC) Sean Gelael.

Baca Juga: Menuju Moto3 2022 - Mario Aji Minta Restu Kepada Wakil Presiden Ma'ruf Amin

Sean Gelael sepertinya tersinggung dengan pertanyaan Polin yang dianggap meremehkan kerja keras dirinya dan beberapa pembalap Indonesia di ajang internasional.

"Saya kira Anda bisa bertindak cerdas, tapi jelas mereka tak mengajarkanmu tentang rasa hormat," tulis Sean Gelael di instagram stories-nya

"Orang-orang yang memiliki suara benar-benar perlu mulai berpikir lebih daripada mencoba mendapatkan viewers dan like, Jerome Polin kita sudah kibarkan Merah Putih dan mengharumkan bangsa," tambahnya.

Setelah itu, Sean lantas menggunggah lagi foto yang berisikan deretan pembalap Indonesia di event kelas dunia seperti Gerry Salim, Doni Tata, Rio Haryanto, Ananda Mikola, Dimas Ekky, dan dirinya sendiri.

"Belajar lah dari pahlawan-pahlawan yang susah payah berusaha keras untuk mengharumkan nama bangsa @jeromepolin," papar Sean Gelael yang musim ini memperkuat tim WRT di LMP2 tersebut.

Beberapa jam setelah unggahan Sean Gelael yang ramai di media sosial, Polin lantas mengunggah permintaan maafnya di akun instagram karena telah mendiskreditkan para pembalap Indonesia.

"Halo semua, tadi aku dan bang gelael berdiskusi mengenai tweet ini dan aku dapet banyak nasehat dari beliau," cuit Jerome Poline.

"Thank you buat semua yang udah kasih nasihat, info2, dll. Im sorry and will learn from this," jelas Jerome Polin.