OtoRace.id - Monster Energy Yamaha MotoGP melakukan peluncuran dan presentasi tim secara virtual melalui YouTube (4/2).
Setelah itu dilanjutkan konfrensi pers via virtual yang dihadiri juga oleh OtoRace.id.
Kala sesi tanya jawab dengan Franco Morbidelli ada penjelasan yang unik dari pria kebangsaan Italia itu.
Salah satunya mengenai banyaknya pembalap Italia di tahun ini, beserta dengan delapan pembalap yang menggunakan Ducati.
Franco Morbidelli tak menutupi kalau peran VR46 Academy turut membuka jalan pembalap Italia untuk menuju MotoGP menjadi lebih luas.
"Tapi ini juga membuat saya merasa tua karena dibandingkan mereka, saya termasuk pembalap yang paling senior," seloroh Franco Morbidelli.
"Hanya Andrea Dovizioso, pembalap Italia yang lebih senior dari saya. Ia juga memberikan banyak motivasi untuk pembalap muda Italia," imbuhnya.
Franco Morbidelli juga mengaku mendapatkan banyak masukan dari Andrea Dovizioso, sehingga ia cukup menghormatinya.
Selain paling senior dari jajaran pembalap VR46 Academy, Franco Morbidelli juga bertanggung jawab memantau junior-juniornya itu, khususnya yang berada di Moto2 dan Moto3.
Baca Juga: Bakal Debut di MotoGP 2022, Darryn Binder Disamakan Dengan Fabio Quartararo
"Namun Valentino Rossi tidak memberiku beban besar, hanya saja ia menitipkan kalau ada yang butuh masukan tolong dibantu, ia tidak bisa setiap seri berada di MotoGP," timpal pembalap keturunan Italia-Brazil itu.
Dengan kondisi fisik yang membaik dan kian sembuh dari cedera kaki, Franco Morbidelli mengaku akan lebih cepat untuk bersaing di barisan depan.
Tujuannya adalah kembali mendulang banyak kemenangan dan bersaing untuk memperebutkan gelar juara dunia lagi.
Motor yang ia gunakan sama seperti juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo yang jadi rekan setimnya.
Hal ini lah yang membuat Franco Morbidelli ingin kembali menunjukkan tajinya usai absen cukup panjang pada tahun 2021.