OtoRace.id - Kiprah Ahmad Yudhistira kala sebagai pembalap motor memang tak perlu diragukan lagi.
Gelar juara nasional sudah banyak ia rengkuh, pun dengan podium-podium serta kemenangan di balap Asia.
Setelah gantung helm dari kancah road race, Ahmad Yudhistira kini berniat menekuni kompetisi baru, balap turing.
Ia berlomba di Kejurnas ITCR 1500 dengan membesut Honda Jazz garapan Garden Speed.
Pada debutnya seri pertama pekan lalu (13/3), Ahmad Yudhistira berhasil finish di posisi keempat kategori Promotion.
Tak heran kalau hasil tersebut cukup memuaskan karena ia bisa bersaing untuk podium di balapan pertamanya.
Hingga muncul pertanyaan, apakah pembalap yang biasa disapa Yudhis ini juga berniat turun di kancah Reli?
"Belum tertarik sih kalau untuk sekarang karena masih suka balap aspal dari road race, sekarang turing fokus dulu dan rapihin cara nyetir lagi," ujarnya.
"Kalau di Reli, handicap itu juga bermasalah. Kita belum tahu betul bentuk lintasan, karakternya seperti apa, serta pasti feeling tiap peserta bisa beda," Yudhis menambahkan.
Baca Juga: Jelang Parade MotoGP Indonesia 2022, Para Pembalap Sudah Berangkat Menuju Jakarta
"Yang (start) paling awal mungkin bisa dapat jalanan rata, yang setelahnya kan bentuk tanah bisa jadi akan berubah, itu yang berpengaruh," lanjutnya.
Kompetisi Reli memang identik dan dekat dengan pembalap dan pengusaha asal Kalimantan, seperti Ryan Nirwan, H. Faturahman, juga Rihan Fariza.
Ketiganya juga semakin niat dalam membangun mobil untuk kompetisi Reli dengan spesifikasi AP4, R2, dan R5.
Mungkin akan ada saatnya Ahmad Yudhistira mencicipi balap garuk tanah yang semakin berkembang di Indonesia.
Baca Juga: Sebanyak 5 Layar Lebar Siap Manjakan Penonton MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika