OtoRace.id - Performa Marc Marquez pada seri pembuka MotoGP Qatar di sirkuit Lusail (6/3) lalu terbilang mengecewakan.
Memulai balapan dari barisan terdepan, Marc Marquez justru tidak bisa menggenapkannya menjadi podium.
Marc Marquez harus puas finish di posisi kelima karena berbagai masalah yang ia alami, khususnya pada ban.
Pemilik delapan gelar juara dunia itu mengaku kalau ia dan timnya salah dalam pemilihan strategi ban.
Namun ia berkaca pada hasil yang didapatkan rekan setimnya, Pol Espargaro yang bisa meraih podium ketiga pada MotoGP Qatar.
Tak pelak untuk seri kedua, MotoGP Indonesia 2022 alias MotoGP Mandalika di sirkuit Mandalika pekan ini (18-20/3) Marc Marquez butuh racikan tepat untuk tampil kompetitif.
"Saya sepakat untuk melihat settingan yang digunakan Pol Espargaro, karena dengan motor yang sama, saya tidak sekompetitif dia," ujar Marc Marquez.
"Ternyata kuncinya adalah di rem belakang. Pol Espargaro banyak menggunakan rem belakang untuk masuk tikungan, ternyata itu lebih efektif," lanjutnya dikutip dari Corsedimoto.
Karakter balap Marc Marquez adalah jarang menggunakan rem belakang, ia selalu menggunakan rem depan untuk masuk tikungan.