OtoRace.id - Keputusan terbaru bisa bikin nyesek Ducati lantaran front ride height device dilarang di MotoGP 2023.
Ducati terlihat mengembangkan peranti canggih untuk Ducati Desmosedici GP22, yaitu front ride height device di tes pramusim Sepang, awal Februari lalu.
Front ride height device ini sudah dicoba oleh beberapa pembalap mereka, terutama Michelle Pirro selaku tes rider.
Hal ini memicu kontroversi bagi pabrikan motor lain di MotoGP 2022, lantaran banyak protes yang diajukan.
Buah dari protes ini, akhirnya komisi MotoGP memutuskan tidak boleh menggunakan front ride device ketika motor itu bergerak.
Seperti diketahui kalau sebelumnya front ride device hanya digunakan untuk membantu kinerja holeshot device, yaitu peranti untuk menurunkan ketinggian bagian depan untuk mencegah roda depan terangkat saat start.
Namun, oleh Ducati dikembangkan lagi layaknya ride height device di bagian belakang yang berfungsi untuk menurunkan ketinggian belakang motor ketika menikung.
Tujuannya, juga untuk mencegah roda depan terangkat selepas keluar dari tikungan.
Bicara soal ride height device, Ducati memang menjadi pioneer atau menjadi pabrikan pertama yang memulai peranti canggih tersebut dan kemudian diikuti pabrikan lain.
Baca Juga: Manajer KTM Bangga Mereka Bisa Pimpin Klasemen Pabrikan MotoGP Untuk Pertama Kali