OtoRace.id - Pol Espargaro seperti merasakan kegagalan besar pada balapan MotoGP Argentina 2022 di sirkuit Termas de Rio Hondo (3/4) lalu.
Pasalnya pembalap Repsol Honda Team itu harus merelakan podium tiga kala terjatuh di lap ke-15.
Ia harus menelan pil pahit gagal mempertahankan tradisi podium Honda di Argentina yang selalu berlanjut sejak 2014-2019.
"Semua berjalan normal sejak awal balapan, start bagus dan kami tidak begitu jauh dari posisi pertama," tutur Pol Espargaro.
"Bersaing dengan Alex Rins juga sangat menyenangkan, kami saling susul dengan cara yang sportif, hingga akhirnya insiden itu terjadi," lanjutnya dikutip dari rilis Repsol Honda Team.
"Saya hanya berusaha membuka jarak darinya, hingga mengerem terlalu keras dan kesalahan itu terjadi, seharusnya ini jadi hari yang spesial," imbuhnya.
Hal lain yang membuat penyesalan pembalap bernomor 44 itu adalah kala melihat sang kakak, Aleix Espargaro (Aprilia Racing Team) menjadi pemenang.
Itu adalah kemenangan yang ditunggu Aleix Espargaro selama 18 tahun berkiprah di kancah Grand Prix.
Dan bagi Pol Espargaro, seharusnya ia bisa berbahagia bersama di podium sebagai kakak-adik pertama dalam sejarah MotoGP yang naik podium bersama.