"Ada beberapa opsi di atas meja, tetapi tidak perlu terburu-buru," kata Eric Mahe dikutip OtoRace.id dari Corsedimoto.
"Ada kebiasaan menandatangani kontrak lebih awal dan kami tidak suka ini," sambung Mahe.
"Saat ini kami sangat ingin tidak kehilangan opsi yang tersedia dan kami akan melihat apa yang terjadi," tegasnya.
"Ini akan menjadi pertandingan poker antara pembalap, Yamaha, dan pabrikan lain yang akan mendorong pabrikan Iwata untuk menaikkan tawaran," jelas Mahe.
Quartararo sendiri berpikir dua kali untuk memperpanjang kontraknya dengan Yamaha karena belum puas dengan performa motornya pada awal MotoGP 2022.
Selanjutnya, Quartararo akan balapan di MotoGP Portugal 2022 di sirkuit Algarve, Portimao pada 24 April mendatang.